SURABAYAPAGI.com, Lamongan - Sebanyak 11 siswa dari SMA Taruna Nusantara (kelas sepuluh) asal Lamongan yang sedang melaksanakan kegiatan pesiar, berkesempatan untuk bersilaturahim dengan bupati Yuhronur Efendi, Senin (23/12/2024).
Siswa SMA Taruna kelas 10 itu, diterima oleh bupati di ruang kerjanya. Di hadapan siswa taruna orang nomor satu ini memberikan motivasi dan wejangan, serta membagikan pengalaman masa belajarnya, hingga ajarkan tentang kepemimpinan kepada calon pemimpin bangsa kedepan.
Baca Juga: Pengaspalan Masih Berlangsung, Pengerjaan Proyek JLU di Lamongan Akhirnya Molor
Ia menekankan bahwa hal yang harus dan terus dilakukan ialah belajar. Baik belajar akademik maupun non akademik, karena dengan belajar mampu membuka pengetahuan yang dapat dijadikan bekal kedepan. "Belajar harus terus dilakukan, bahkan hingga saat ini saya masih belajar. Karena ilmu pengetahuan dapat kita jadikan bekal dalam memimpin kedepan," ungkap bupati.
Ia juga meminta agar saat belajar dilaksanakan secara sungguh-sungguh. Mengingat seluruh siswa SMA Taruna adalah penerus pada masa Indonesia emas nanti.
Baca Juga: Awal Tahun, Harga Bahan Pokok Lainya Stabil, Hanya Cabai Rawit Alami Kelonjakan
Untuk menyiapkan generasi unggul dan berdaya saing pada Indonesia emas nanti, Pemerintah Kabupaten Lamongan gencar melakukan pemberdayaan sumber daya manusia. Pemberdayaan SDM merupakan bagian dari pembangunan non fisik, dan merupakan investasi jangka panjang untuk masa depan Kota Soto.
Baca Juga: Uji Coba Makan Gratis Hari Pertama di Lamongan Sasar 3.500 Siswa
Upaya tersebut menghasilkan capaian luar biasa, yang mana dapat dilihat dari angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Pada tahun ini IPM 75,9, angka tersebut masuk kategori tinggi karena melampaui capaian provinsi dan nasional.
Pada IPM ini juga tercantum angka harapan hidup yang berada pada angka 75,07, harapan lama sekolah di angka 14,03, rata-rata lama sekolah yakni 8,48, dan kemampuan daya beli per tahun sebesar 12.419. jir
Editor : Desy Ayu