Wakil Ketua KPK dan Mensesneg, Persilahkan Hasto Buka 'Borok' Pejabat Negara

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 29 Des 2024 20:24 WIB

Wakil Ketua KPK dan Mensesneg, Persilahkan Hasto Buka 'Borok' Pejabat Negara

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - Hingga Minggu (29/12/2024) sudah ada seorang Menteri dan Wakil Ketua KPK, yang tanggapi video yang tengah disiapkan oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto untuk membuka korupsi petinggi negara.

"KPK menunggu laporan dan video tersebut disampaikan secara resmi. Setiap warga negara berhak dan bahkan memiliki tanggung jawab untuk melaporkan perilaku koruptif, karena tanggung jawab pemberantasan korupsi sejatinya bukan hanya pada lembaga tetapi tanggung jawab semua elemen bangsa," ujar Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto saat dikonfirmasi melalui pesan tertulis, Sabtu (28/12).

Baca Juga: KPK Sita Rp 476 Miliar dari Bupati Wanita

Fitroh menyampaikan pihaknya akan menunggu dan terus memantau perkembangan mengenai rencana yang sedang disiapkan tersebut.

"Yang pasti ketika ada laporan, KPK pasti akan menindaklanjutinya," ucap dia.

 

Mensesneg Mempersilakan Hasto

Terpisah Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menanggapi terkait Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang disebut memiliki video mengenai 'borok' nya pejabat negara dan akan segera merilisnya. Prasetyo mempersilakan video tersebut disampaikan jika memang ada.

"Ah ya emangnya ada? Kalau ada ya disampaikan aja. Kan semua kan landasannya hukum ya. Fakta hukum lah," kata Prasetyo di Indonesia Arena GBK, Jakarta, Sabtu (28/12/2024).

Baca Juga: Kasus Hasto Kristiyanto, Berjalan Dramatis

 

Persiapan Hasto

Sebelumnya, Juru Bicara DPP PDIP Guntur Romli mangatakan Hasto sudah menyiapkan puluhan video yang bakal mengungkap skandal dugaan korupsi para petinggi negara.

Guntur meyakini jika video itu dirilis akan mengagetkan dan mengubah peta pemberantasan korupsi serta mengubah opini publik.

Baca Juga: Praperadilan Hasto, Munculkan "KPK" Koplo

Pernyataan itu disampaikan Guntur, setelah KPK mengumumkan Hasto sebagai tersangka kasus dugaan suap penetapan pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI periode 2019-2024 dan kasus dugaan perintangan penyidikan atau obstruction of justice seputar penanganan perkara Harun Masiku.

"Yang menarik adalah Mas Hasto sudah membuat pilihan video, itu adalah tadi yang disampaikan itu yang pertama, kan ada lanjutan puluhan video, yang juga di situ akan membongkar dugaan keterlibatan petinggi-petinggi negara kasus korupsi," kata Guntur lewat unggahan di akun Instagram pribadinya, Kamis (26/12) malam.

"Kenapa baru sekarang? Sebagai perlawanan terhadap kriminalisasi," sambungnya. n erc/rmc

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU