Dinkes Probolinggo Evaluasi AKB dan ToT

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 06 Okt 2022 19:57 WIB

Dinkes Probolinggo Evaluasi AKB dan ToT

SURABAYAPAGI.COM, Probolinggo - Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo melakukan evaluasi Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) dan Training of Trainer (ToT) program Breakthrough Action (BA) for Covid-19 bagi pelaksanaan promkes dan pemberdayaan masyarakat di Kabupaten Probolinggo, Rabu (5/10/2022).

Kegiatan diikuti oleh 42 orang Pelaksana Promkes Puskesmas dari 33 Puskesmas se-Kabupaten Probolinggo. Selama kegiatan mereka mendapatkan materi kondisi kasus dan capaian vaksinasi Covid-19 Kabupaten Probolinggo, program Breakthrough Action (BA) For Covid-19 tentang strategi kampanye SIAP dan pelibatan masyarakat yang terintegrasi serta TOT CE Kits dari narasumber Dinkes Kabupaten Probolinggo dan Tim Program BA for Covid-19 USAID- Jakarta.

Baca Juga: Gerakan Gotku Resik di Probolinggo Digencarkan

Kepala Dinkes Kabupaten Probolinggo melalui Penyuluh Kesehatan Masyarakat Muda, Sri Rusminah, mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan AKB dan meningkatkan ketrampilan petugas dalam melakukan strategi kampanye SIAP pada masyarakat Kabupaten Probolinggo.

Baca Juga: 1000 Pohon Mangga Manalagi akan Ditanam di Kawasan Kota Probolinggo

”Selain itu, mengetahui kondisi kasus dan capaian vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Probolinggo, memahami tentang strategi program Breakthrough Action (BA) For Covid-19 dan terampil dalam pelaksanaan kampanye SIAP,” katanya.

Rusminah menjelaskan promosi kesehatan adalah upaya untuk meningkatkan kemampuan masyarakat melalui pembelajaran dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat agar mereka dapat menolong diri sendiri serta mengembangkan kegiatan yang bersumber daya masyarakat sesuai sosial budaya setempat dan didukung kebijakan publik yang berwawasan kesehatan.

Baca Juga: BPBD Probolinggo Salurkan Bantuan untuk Korban Rumah Roboh

“Pembangunan kesehatan tidak semata menjadi tanggung jawab pemerintah tetapi juga harus melibatkan seluruh elemen masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat sehingga tercapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya,” jelasnya. 

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU