SURABAYAPAGI.com, Lamongan - Petugas gabungan Sat Sabhara Provos dan Sat Binmas Polres Lamongan Jawa Timur merazia sejumlah hotel dan rumah kos di wilayah kota, Rabu (14/2/2017), dalam razia di hari valentine day ini, petugas berhasil mengamankan pasangan selingkuh di Hotel Mahkota. Pasangan selingkuh yang sama-sama sudah punya istri dan suami itu, diamankan dan langsung dibawa ke ruang Sat Sabhara Polres setempat, untuk didata dan keduanya membuat surat pernyataan bermaterai Rp 6 ribu. "Isi surat pernyataan itu diantaranya tidak akan mengulangi lagi perbuatannya," kata KBO Sat Sabhara, Ipda Sudibjo saat memimpin razia. Pasangan selingkuh itu adalah, DD (28) dan HN (37) keduanya warga Desa Simongagrok Kecamatan Dawarblandong Mojokerto. "Iya pasangan selingkuh ini satu kampung," kata Sudibyo menambahkan. DD laki-laki dari pasangan selingkuh HN ini dihadapan petugas mengaku ia baru 15 menit masuk kamar Hotel. "Baru masuk lima belas menit," gerutunya meski saat menemui petugas itu DD terlihat setengah badannya telanjang. Sedangkan si wanita, masih mengenakan pakaian lengkap dengan jilbabnya, Meski si perempuan ditangani Polwan nampak malu dan berusaha terus menutupi wajahnya. Ia kerap menunduk dan menutup wajahnya dengan jilbab dan tas yang dibawanya. Usai memergoki pasangan selingkuh di dalam kamar, Petugas Operasi Bina Kusuma 2018 masih melanjutkan operasi dengan membuka semua pintu kamar hotel di lokasi dekat pusat keramaian kota Lamongan ini.
Operasi kemudian dilanjutkan razia ke Hotel Bougenvil, Mahkota 2, Wijaya, Arut, Kabila termasuk sejumlah rumah kos. Di beberapa tempat lainnya, petugas tidak menemukan pasangan lain jenis diluar pernikahan. "Razia ini kita lakukan untuk ketertiban dan keamanan pada momen operasi bina kusuma 2018," kata KBO Sat Sabhara, Ipda Sudibjo saat memimpin razia. Menurut Sudibjo, operasi tidak hanya dilakukan pada hari H valentine, namun dilaksanakan rutin dengan waktu acak. Targetnya bukan hanya hotel dan rumah kos, semua lini menjadi sasaran operasi.jir
