Polres Lamongan Kerahkan 615 Personil Amankan Pilkada

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 03 Des 2020 21:01 WIB

Polres Lamongan Kerahkan 615 Personil Amankan Pilkada

i

Simulasi bagian kesiapan Polres jelang pemungutan suara pada 9 Desember 2020. SP/MUHAJIRIN KASRUN

SURABAYAPAGI.COM, Lamongan - Tak ingin kecolongan dalam perhelatan akbar 5 tahunan, Polres Lamongan mengerahkan 615 personil dalam pengamanan Pilkada 2020.

Pernyataan itu disampaikan langsung oleh Kapolres Lamongan AKBP Harun, dalam simulasi pengamanan TPS dalam pemilihan bupati dan wakil bupati Lamongan tahun 2020 di Lamongan Sport Center, Kamis sore (3/12/2020).

Baca Juga: Absen Lebih dari Sebulan, 2 Anggota Polres Lamongan Dipecat

 "Polres akan mengerahkan kekuatan penuh untuk mengamankan pelaksanaan Pilkada Lamongan 2020 yang akan digelar 9 Desember mendatang," kata Harun panggilan akrab Kapolres Lamongan yang pada awal Januari mendatang akan berpindah tugas menjadi Kapolres Bogor Jawa Barat.

Disebutkan olehnya, Polres Lamongan menerjunkan kekuatan penuh untuk mengamankan Pilkada Lamongan 2020. Selain itu Polri juga dibantu TNI serta Satpol PP Pemkab Lamongan.

Menghadapi pelaksanaan pilkada, kapolres mengimbau masyarakat bisa menahan diri meskipun berbeda pilihan satu sama lain. Ia meminta tim pendukung, relawan, dan masyarakat tetap mengedepankan persatuan dan kesatuan, meski beda pilihan.

Baca Juga: Senggolan dengan Truk Gandeng, Pemotor Asal Tuban Meninggal Dunia

“Kami imbau kepada Masyarakat Lamongan untuk sama-sama menjaga dan menahan diri untuk tidak melakukan langkah-langkah provokasi, semuanya bisa berperan untuk mendinginkan suasana,” ujar Kapolres Lamongan.

Selain itu, kapolres juga berharap masyarakat cerdas dalam menerima informasi, terutama informasi yang beredar di media sosial jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020 di Kabupaten Lamongan.

Ia akan melakukan patroli siber untuk mendeteksi black campaign ujaran kebencian, provokatif, akun abal-abal, dan sejumlah pergerakan lainnya dalam upaya saling melakukan serangan dengan fitnah. "Kami pantau terus media sosial yang digunakan untuk memfitnah, melakukan ujaran kebencian, dan juga black campaign," jelasnya.

Baca Juga: 26 Anggota Polres Lamongan Terima Penghargaan

Pihak kepolisian fokus pada pengamanan dengan menyiagakan personil dan melakukan pengamanan di seluruh wilayah Lamongan. Khususnya di mana lokasi pasangan calon bupati dan wakil bupati tinggal.

"Kita ciptakan kondisi yang kondusif supaya Pilkada ini menjadi Pilkada yang ayem dan tentrem untuk kita semua," pungkasnya. jir

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU