Resign dari Karyawan, Kini Jadi Juragan Kambing dan Domba

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 04 Agu 2021 10:13 WIB

Resign dari Karyawan, Kini Jadi Juragan Kambing dan Domba

i

Bayu saat memberikan makan ternak kambing dan dombanya. SP/ YGY

SURABAYAPAGI.com, Yogyakarta - Bayu merupakan pengusaha ternak kambing dan domba asal Sleman, DI Yogyakarta. Berkat hasil peternakannya tersebut ia berhasil meraup omzet sebanyak lebih dari ratusan juta rupiah. Bayu tak menyebutkan nominal pastinya.

Namun, harta kekayaan yang ia dapatkan tak langsung datang begitu saja. Pasalnya, jauh sebelum sesukses sekarang, Bayu mesti menghadapi jalan terjal dan berbatu. Ia merantau ke Ibukota hampir 12 tahun Bayu bekerja di di sebuah distro atau toko baju di Jakarta guna bertahan hidup.

Baca Juga: Bisnis Kacang Sukro Beromzet Miliaran

Meski bekerja di wilayah Jakarta, gaji Bayu tidaklah seberapa. Menjadi seorang karyawan sebuah distro jelas tak cukup untuk membiayai mimpi besarnya. Kecuali Bayu hanya berniat bertahan hidup, barangkali cukup.

Namun, suatu ketika sang istri mengajak Bayu pulang kampung dan meninggalkan Ibukota. Mulanya Bayu menolak lantaran usahanya sedang aman dan merasa mencari uang di Jakarta amatlah mudah. Selama tiga tahun, Bayu dan istri terus membicarakan soal pulang kampung dan meninggalkan bisnisnya di Jakarta.

Bukan tanpa alasan sang istri meminta Bayu untuk pulang. Ia merasa rutinitas di Ibukota sangatlah padat sehingga membuat dirinya sukses. Apalagi jenis pekerjaan Bayu bukanlah jenis pekerjaan yang kenal waktu.

Setelah bertahun-tahun berdebat, akhirnya Bayu luluh dan menuruti permintaan sang istri untuk pulang ke Yogyakarta. Sesampainya di Kota Istimewa, Bayu jelas bingung bagaimana ia akan bertahan hidup dan menghidupi keluarganya.

Baca Juga: Rintis Usaha Helm Retro Beromzet Ratusan Juta

Meski demikian, Jogja bukanlah kota asing Bayu. Ia lahir dan menjalani masa kecil di kota pariwisata itu. Bayu ingat, jauh sebelum memutuskan merantau ke Jakarta, dirinya pernah punya cita-cita membangun usaha ternak.

Akhirnya, bermodalkan tabungan selama bertahun-tahun kerja, Bayu membangun sebuah peternakan. Sayangnya, ia membangun peternakan tersebut dengan penuh ambisi dan tanpa perhitungan.

Ia membiayai segala ongkos produksi peternakannya dengan jor-joran tanpa hitung untung dan rugi. Tak terasa, bukannya mendapatkan untung, Bayu justru mendulang kerugian hingga Rp 200 juta.

Baca Juga: Mantan Buruh yang Sukses Jadi Peternak Sapi

Awalnya ia merasa jatuh. Namun, berkat lingkaran pertemanannya yang sehat, Bayu berhasil kembali bangkit. Kerugian sebanyak Rp 200 juta tersebut berhasil kembali hanya dalam satu tahun.

Saat ini, ia total telah punya ribuan ekor kambing dan domba yang terbagi ke dalam 13 jenis, mulai dari perahan, indukan, hingga pedaging. Peternakan 78 Farm juga berhasil menguasai pasar nasional. Dsy2

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU