Istri Sambo, Jadi Saksi Diuber Hakim, Diduga Bersandiwara

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 12 Des 2022 21:32 WIB

Istri Sambo, Jadi Saksi Diuber Hakim, Diduga Bersandiwara

i

Putri Candrawathi, yang mengenakan pakaian serba hitam, menjadi saksi dalam sidang terdakwa Richard Eliezer, Ricky Rizal dan Kuat Maruf.

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - Istri mantan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, menjadi cecaran majelis hakim. Ini terkait laporan pelecehan seksual di Magelang dan Duren Sawit Jakarta. Dua peristiwa ini diduga sandiwara. Saat di Magelang, Putri mengaku pusing di bopong Yosua. Kisah lanjutannya tak diketahui media, sebab pada aksi pasca dibopong, sidang tertutup untuk umum. Sedang kejadian di Duren Sawit, ia ganti baju tanpa menutup pintu.

"Mengapa tidak menutup pintu saat berada di kamar. Padahal Anda mengaku mengganti baju saat berada di kamar?" tanya Ketua Majelis Hakim Wahyu Iman Santoso, kepada Putri Candrawathi, Senin (12/12/2022).

Baca Juga: MA Ungkap Alasan Korting Ferdy Sambo, Mengabdi 30 Tahun di Polri dan Akui Kesalahan

Peristiwa Putri tidak mengunci pintu kamarnya itu terjadi pada Jumat (8/7/2022). Putri saat itu mengaku baru tiba di rumah dinasnya di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

"Masuk ke dalam kamar, pintunya Saudara kunci?" tanya hakim Wayan kembali.

"Tidak, Yang Mulia," ujar Putri, saat menjadi saksi di sidang pembunuhan Yosua dengan terdakwa Bharada Eliezer, Bripka Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf .

 

Alasan tak Kunci Kamar

Putri mengaku tidak mengunci kamar karena capek. Hakim kemudian bertanya apakah Putri mengganti baju di dalam kamar itu atau tidak.

"Saudara lupa karena capek. Kapan Saudara ganti baju?" tanya hakim.

"Setelah tiba, saya ganti baju. Saya ingin istirahat, kepala saya pusing sekali," jawab Putri.

 

Hakim Heran

Hakim pun heran. Hakim bertanya-tanya mengapa Putri tidak mengunci pintu saat mengganti baju di dalam kamar.

"Tapi Saudara lupa tutup pintu ya, tapi Saudara tidak lupa ganti baju?" kejar hakim lagi.

"Saya menutup pintu, tapi lupa kunci pintu," ujar Putri.

 

Baca Juga: Sambo Mesti Bayar Restitusi ke Keluarga Yoshua

Mengaku Sakit di Magelang

Hakim lantas mencecar Putri yang sempat mengaku sakit saat di rumahnya Magelang. Saat itu dirinya hendak diangkat oleh Richard dan Brigadir J.  Namun, Putri menolak pertolongan dari keduanya.

"Saudara katakan bahwa waktu itu sakit dan Yosua coba angkat saudara tapi saudara larang, disamping Richard juga mau bantu tapi dilarang dan saudara saat itu ngomong sama Kuat, gitukan?" tanya hakim.

"Iya," jawab Putri singkat.

Putri kemudian dibantu oleh Asisten Rumah Tangga (ART) Susi dan Kuat ke lantai atas untuk beristirahat.

 

Mengaku Pusing

Putri sempat terdiam beberapa saat usai ditanya oleh hakim Wahyu mengenai kegiatannya pada 7 Juli 2022 di Magelang. Saat itu, Putri mengaku tak enak badan dan merasakan sakit kepala.

Baca Juga: "Kami Kaget, Lemas, Ibu Yosua Banyak Termenung"

"Tanggal 7 saya waktu itu bangun siang, saya turun ke bawah, saya makan terus saya rasakan badan saya tidak enak karena agak sedikit meriang greges gitu Yang Mulia. Terus kepala saya agak pusing, saya naik ke kamar atas untuk beristirahat," kata Putri dengan suara bergetar.

Putri mengaku tak mengetahui kegiatan para ajudannya di lantai bawah lantaran ia tengah beristirahat di kamar tidurnya.

"Saudara merasa tidak enak badan sampai sore jam 16.00 masih di kamar?" tanya hakim.

"Saya di kamar Yang Mulia," jawab Putri.

Hakim wahyu kemudian memutuskan menggelar sidang pembunuhan berencana terhadap Brigadir J secara tertutup ketika Putri menjelaskan soal dugaan pelecehan seksual.

"Baik jaksa penuntut umum dan penasihat hukum seperti yang tadi saya sampaikan sidang kita nyatakan tertutup. Para pengunjung dan kamera dimatikan semua. Sidang Eliezer, Ricky dan Kuat dinyatakan sidang tertutup," ujar hakim.

Brigadir Nofriyansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J dibunuh di rumah dinas Ferdy Sambo pada 8 Juli 2022.  Ada lima orang yang kemudian diadili sebagai terdakwa pembunuhan berencana terhadap Yosua, yakni Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Kuat Ma'ruf, Bripka Ricky Rizal, dan Bharada Richard Eliezer. n erc/jk/rmc

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU