Pemkot Surabaya Targetkan Kemiskinan Turun Jadi 2 Persen Tahun Ini

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 21 Feb 2023 16:01 WIB

Pemkot Surabaya Targetkan Kemiskinan Turun Jadi 2 Persen Tahun Ini

i

Ketua Umum GOW Kota Surabaya Rini Indriyani. Foto: Pemkot Surabaya.

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menargetkan angka kemiskinan turun menjadi 2 persen di tahun ini. Guna mencapai target itu, pemkot melibatkan sejumlah pihak, salah satunya Gabungan Organisasi Wanita (GOW) kota Surabaya.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meyakini GOW Surabaya memiliki peran strategis dalam pengentasan kemiskinan.

Baca Juga: Pembangunan Box Culvert Sebabkan Macet, Pemkot Surabaya Harap Warga Memahami Manfaat Jangka Panjang

"Seperti dalam Hymne-nya, bergerak untuk Pancasila demi mewujudkan kesejahteraan umum. Itu sama dengan tujuan pemerintah. Yaitu, menurunkan angka kemiskinan," kata Eri Cahyadi saat mengukuhkan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Surabaya.

Dalam kesempatan itu, Eri menerangkan, kemiskinan di Surabaya mengalami penurunan signifikan tahun lalu. Setelah sempat naik akibat pandemi, angka kemiskinan cenderung menurun selaras dengan berbagai intervensi pemkot.

Angka kemiskinan pada 2020 atau awal pandemi sebesar 5,02 persen. Kemudian, meningkat pada 2021 yang menyentuh angka 5,23 persen. Lantas pada tahun tahun 2022, persentase penduduk miskin berhasil diturunkan menjadi 4,72 persen.

Eri optimistis, tren penurunan tersebut bisa dilanjutkan tahun ini. Ia menilai, kolaborasi antar masyarakat, khususnya dengan para ibu-ibu dapat menjadi kunci.

"Saya yakin kalau pemerintah ini berkolaborasi dengan gerakan organisasi wanita ini, maka angka kemiskinan yang kemarinnya 5,3 persen dan sekarang 4,8 persen, saya yakin nanti bisa mencapai 2 persen, karena tujuan kita sama dan itulah tujuan kita bersama,” ujarnya.

Baca Juga: Eri Cahyadi - Armuji Daftarkan Diri ke PDI-P untuk Maju Jadi Bacawali-Bacawawali Surabaya

Menurutnya, sejumlah persoalan bisa diatasi dengan melibatkan warga. Ia meminta para ibu untuk memberikan pendampingan kepada warga miskin. Terutama, dalam pemenuhan gizi, peningkatan usaha, hingga pelayanan kesehatan.

Kolaborasi ini menjadi kunci penyelesaian masalah di Surabaya. Mengingat, terbatasnya sumber daya Pemkot.

Sementara itu, Ketua Umum GOW Kota Surabaya Rini Indriyani pun mengaku siap mendukung dan berkolaborasi dengan Pemkot. Saat ini, GOW Surabaya mewadahi 41 organisasi perempuan di Surabaya.

Baca Juga: Mecapan Beauty, Platform Booking MUA & Stylist Perluas Jangkauan Hingga Kota Surabaya

"Kita berkomitmen untuk menjadi motor penggerak organisasi wanita di Kota Surabaya. Mohon doanya mudah-mudahan ini bisa menjadi awal yang baik untuk perempuan-perempuan, khususnya di Surabaya,” ujar Rini.

Rini juga meyakini kerja sama itu bisa menjadi solusi atas persoalan sosial serta perempuan di Surabaya.

”Kegiatan yang paling dekat nanti adalah bazar Ramadan. Jadi, kami akan sediakan bahan pokok murah, menggerakkan UMKM dan perempuan,” tuturnya. sb

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU