Travel Arofahmina, Diguncang Masalah

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 26 Feb 2023 20:57 WIB

Travel Arofahmina, Diguncang Masalah

i

Ratusan calon jamaah yang menggeruduk kantor Arofahmina, sejak Sabtu siang hingga malam, yang meminta refund 100 persen akibat masih belum diberangkatkan ibadah umroh, meskipun telah membayar lunas.

Calon Jemaah Umroh yang Sudah Lunas, Tolak Opsi Travel Arofahmina akan Berangkatkan Umroh, Tapi Disuruh Nambah Bayar Puluhan Juta

 

Baca Juga: Dirut Arofahmina Ditangkap, Putarkan Dana Ribuan Jamaah Umroh

Direktur Utama Tour & Travel Arofahmina Heri Wibowo Akui Usahanya Lakukan Penundaan Keberangkatan Jemaah Umroh, Alasan Kenaikan Hotel di Makkah dan Madinah

 

 

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Bisnis umroh di Indonesia saat pandemi dan usai covid 19, dilanda problem. Terutama tarip hotel dan pesawat. Di Surabaya, yang sudah mencuat di publik calon jemaah Umroh Travel Tour & Travel Arofahmina. Ada puluhan caum (calon jemaah Umroh) membuat aksi di kantor Tour & Travel Arofahmina Jl. Kartini Surabaya. Mereka menuntut pemberangkatan yang sudah tertunda enam bulan. Ada yang minta Refund (pengembalian).

Suasana kantor Tour & Travel Arofahmina Jl. Kartini Surabaya, Minggu (26/2/2023) tampak berbeda dengan suasana Sabtu (25/2/2023). Justru kantor yang sehari sebelumnya digeruduk ratusan caum, justru berpindah lokasi.

Kantor yang sebelumnya terpampang reklame Arofahmina berwarna biru, justru, pada hari Minggu (26/2/2023) siang pukul 14:00 WIB, tutup.

Bahkan, suasana kantor tutup, tak ada aktivitas baik penjaga keamaan ataupun penjaga kantor. Justru Surabaya Pagi diberitahu oleh salah satu petugas cuci mobil yang berada tak jauh di seberang kantor Arofahmina, pindah tak jauh dari lokasi Jl. Kartini Nomor 84 Surabaya.

"Kayaknya subuh tadi sudah pindahan samping Kharisma Jaya (toko tenda di Jalan Kartini 120)," kata salah satu tukang cuci mobil.

Saat Surabaya Pagi mendatangi ke tempat baru, jelas tertulis spanduk yang dipasang di pagar berwarna biru. Bertuliskan "Arofahmina, Buka Senin s/d Sabtu Pukul 08:00 - 13:00 WIB".

Tak ada aktivitas yang terlihat di dalam bangunan yang jauh lebih kecil dari kantor sebelumnya di Jalan Kartini No. 84 Surabaya.

 

Digeruduk 200 Orang

Padahal, satu hari sebelumnya, Direktur Utama Tour & Travel Arofahmina Heri Wibowo mengatakan total jemaah yang mendaftar sekitar 200 orang. Ini  terkait penundaan keberangkatan yang terjadi.

"Total mungkin 200. Kenapa itu, karena disebabkan oleh kepadatan yang terjadi di Tanah Suci Mekkah maupun Madinah, sehingga booking-nya sangat sulit, bahkan ndak bisa di-booking," kata Heri di kantornya, Sabtu (25/2/2023).

Heri Wibowo mengaku tetap bertanggungjawab atas tuntutan calon jemaah umrah yang meminta pemberangkatan atau refund uang yang telah dibayarkan.

Kalau pun bisa, harganya sudah mahal sekali, bisa tiga empat kali lipat sampai 300 persen. Nah itu yang menjadi kita terkendala memberangkatkan jamaah," imbuhnya.

 

Harus Ada Tambah Biaya

Sebelumnya, kantornya didatangi para calon jemaah umrah. Ada puluhan warga menggeruduk kantor travel umrah Tour & Travel Arofahmina . Ada beberapa yang merangsek ke dalam kantor. Mereka ingin kejelasan jadwal keberangkatan ibadah umrahnya yang telah ditunda hingga 6 bulan ini.

Nova (34), warga Tulungagung yang datang bersama suaminya itu, juga ingin menanyakan kejelasan biaya umrah yang telah dibayarkan. Sementara kepastian berangkat hingga kini belum jelas.

"Kedatangan kami ke sini sebenarnya, karena jadwal kami yang seharusnya 30 Januari tiba-tiba di reschedule mendadak. Kami  ke sini mencoba konfirmasi tidak mendapatkan kepastian, kami berangkat kapan nggak ada kepastian," ungkap Nova.

"Dan kesabaran kami habis. Kami ke sini intinya uang kami balik itu saja. Jadi di sini semua tujuannya sama, ingin uangnya balik itu saja. Soalnya pengen cepat umrah pakai travel lain," ujar Nova.

Menurut Nova, dari pertemuan yang telah dilakukan, pihak travel bisa memberangkatkan, namun harus ada penambahan biaya. Namun hal itu ditolak jemaah.

"Intinya kalau kami berangkat, kami disuruh nambah bayar puluhan juta, kalau kami nggak berangkat sini mengeluarkan refund selama enam bulan, bahkan sampai satu tahun, itu sebenarnya yang menjadi keberatan jamaah," tandas Nova.

 

Janji Refund 100 Persen

"Tapi kami tanggung jawab akan tetap memberangkatkan dengan segala kemampuan kami dan kalau misal jamaah mau refund, akan kami refund seratus persen," jelas Heri.

Heri mengaku pihaknya telah bersepakat dengan para jamaah untuk me-refund atau mengembalikan biaya para jamaah seratus persen.

Baca Juga: Wali Kota Mojokerto Lepas Keberangkatan Warga Pemenang Undian Umroh PBB-P2

"Solusinya yang kita sepakati dengan jemaah adalah kita refund seratus persen dalam tempo waktu satu bulan," ungkap Heri Wibowo.

 

Pelopor Travel Umroh Terpercaya

Dikutip dari website Arofahmina co.id, jasa travel umroh itu dikelola oleh PT Arofah Mina Travel Umrah, yang memiliki visi menjadi pelopor Travel Umrah terpercaya dengan standar pelayanan dan bimbingan ibadah terbaik di Indonesia.

Travel ini menulis punya paket lengkap  yang membuat jamaah Aman. Travel ini sudah memiliki izin U.19/2020,  Juga ada tambahan extra ziarah dengan Pemaknaan.

Selain itu juga menyediakan program Umroh Keluarga  untuk membentuk keluarga islami yang sesuai dengan Al-Qur’an dan Sunnah menuju Surga. Diantaranya berupa Pelatihan dan kajian islami.

Penelusuran Surabaya Pagi, Arofahminah  Trour dan Travel Umrah dan Haji Plus Cabang Lombok pernah bikin umrah pernah bikin umrah secara menabung. Cara menabung Rp 20 ribu per hari selama tiga tahun dan setelah lunas akan diberangkat.

 

Keberangkatan Ulang kepada jamaah

Ketua Umum DPP Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) Firman Nur menegaskan, resesi pascapandemi Covid-19 selama dua tahun tidak membuat minat perjalanan ibadah umrah ke Tanah Suci tidak berkurang.

"Harus diakui memang, meski dibayang-bayangi resesi ekonomi dunia,  ternyata aktivitas perjalanan ibadah umrah terus meningkat," begitu isi surat edaran Nomor: 1777/DPP-AMPHURI/XII/2022 yang diterima Republika dari Ketua Umum DPP Amphuri Firman M Nur. Surat ini ditandatangani Firman M Nur sebagai ketua dan Farid Aljawi sebagai Sekretaris Jenderal Amphuri.

Tarif tempat-tempat penginapan di Makkah dan Madinah masih akan naik, bahkan sulit untuk didapatkan selama awal Januari 2023.

Demikian juga Sekretaris Jenderal Afiliasi Mandiri Penyelenggaraan Umroh Haji (Sekjen Ampuh), Tri Winarto mengatakan, tidak ada cara selain melakukan sosialisasi. "Solusinya memang harus ada sosialisasi yang disampaikan kepada jamaah terkait dengan persoalan ini," kata Tri Winarto, Selasa (3/1/2023).

Tri menyarankan para Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) untuk memberikan jadwal keberangkatan ulang kepada jamaah yang tidak mau membayar biaya tambahan. Hal tersebut demi memberikan pelayanan terbaik kepada jamaah. Tri mengaku, saat ini dia sedang berada di Kota Makkah Al Mukaromah dan akan berlanjut ke Madinatul Munawarah.

 

Baca Juga: Gebyar PBB-P2 2023 Kota Mojokerto, Ning Ita Obral 4 Hadiah Umrah

Naik Mulai Bulan Desember

Tri memastikan, semua komponen umrah di dua kota suci itu masih naik. "Tidak bisa dihindari kenaikan biaya umrah disarankan komponen-komponen umrah itu naik. Terutama di bulan Desember hingga nanti di pertengahan Januari," kata dia.

Dia menjelaskan, harga hotel bisa melonjak hingga 300 persen. Permintaan yang luar biasa membuat hotel-hotel bintang 4 dan 5 di Makkah dan Madinah ikut terkerek. Selain hotel, harga tiket maskapai penerbangan umrah juga naik yang bisa mencapai Rp 3 juta sampai Rp 4 juta.

Menurut dia, kenaikan semua komponen perjalanan ibadah umrah merupakan satu hal yang perlu dipahami bersama. Dibukanya pintu umrah kembali setelah dua tahun ditutup menjadi salah satu pemicu kenaikan."Ini dapat dipahami karena setelah dua setengah tahun tidak ada keberangkatan umrah karena Covid," kata dia.

Menurut Firman, kondisi tersebut disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya jumlah kedatangan jamaah umrah dari berbagai negara, setelah ditutupnya umrah selama pandemi yang berlangsung hampir dua tahun.

Sementara, salah satu pemilik travel umroh dan haji di Sidoarjo, kepada Surabaya Pagi, sejak pandemi Covid-19 dan kini sudah mulai dibuka, terbilang ada kenaikan cukup signifikan. Namun, kini, untuk perijinan dan proses keberangkatan juga mulai selektif.

"Saat ini memang agak ketat dan selektif. Kita saja, alhamdulillah masih bisa memberangkatkan, meskipun ada kenaikan. Tetapi, ini berimbas ke semua travel," kata pemilik travel umroh di daerah Waru, Sidoarjo yang meminta namanya tidak dipublikasikan.

Saat diminta komentar, apakah kejadian yang menimpa Arofahmina, juga terjadi di travel umrohnya. Pemilik tersebut, kepada Surabaya Pagi, hanya menjawab diplomatis. "Jangan sampai yah, mas. Memang ada yang tertunda, tapi pelan-pelan kami berangkatkan kok," jawab pria setengah baya itu, saat dihubungi Surabaya Pagi, Minggu (26/2/2023).

 

Libur Panjang di Seluruh Negara

Kedua, peningkatan jumlah jamaah umrah juga akibat libur panjang di seluruh negara dan tingginya antusiasme umat Islam sedunia untuk menunaikan umrah pascapandemi. Ketiga, saat ini hotel-hotel di Arab Saudi membuat kebijakan terkait reservasi grup tidak sebanyak sebelumnya, hanya disediakan sekitar 50-60 persen untuk kuota grup.

Saat ini paket Umroh Full Ramadhan 2023 30 Hari. Tanggal keberangkatan 26 Maret 2023 dengan biaya Rp 45,9 (quad/sekamar berempat). Untuk akomodasi, di Mekkah, disediakan Hotel Mekkah Fajr Badee atau setaraf. Sedangkan Hotel Madinah di Mirage Salam atau setaraf.

Perjalanan umroh menggunakan Saudia Airlines.

Selain itu juga ada Umroh Backpacker Full Ramadhan 2023 dengan harga Rp39.200.000, selama 28 Hari. n jk/ari/rmc

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU