Gubernur Khofifah Tanam 10 Ribu Bibit Mangrove, Upaya Wujudkan Net Zero Emission 2060

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 31 Okt 2023 20:06 WIB

Gubernur Khofifah Tanam 10 Ribu Bibit Mangrove, Upaya Wujudkan Net Zero Emission 2060

i

Gubernur Jatim menggelar festival mangrove untuk kuatkan ekosistem dari hulu ke hilir. SP/Humas Pemprov Jatim

 

SURABAYAPAGI, Surabaya - Gubernur Jawa Timu (Jatim) Khofifah Indar Parawansa tanam 10.000 bibit Mangrove di Romokalisari Adventure Land Kota Surabaya, Selasa, (31/10/2023). 

Baca Juga: Relawan Lintas Profesi se-Tapal Kuda Dukung Khofifah Maju dalam Pilgub Jatim

Kegiatan tersebut merupakan rangkaian pagelaran Festival Mangrove ke-V. Lokasi Romokalisari Adventure Land sengaja dipilih karena dinilai telah memberi manfaat bagi masyarakat sekitar dan mendorong kelestarian ekosistem mangrove dan pesisir.

Pada kesempatan tersebut, Khofifah juga menyerahkan 1000 batang tanaman Cemara Udang kepada pengelola lokasi acara.

Serta, melakukan pelepasliaran satwa, diantaranya burung air 10 ekor, burung tekukur 78 ekor, benih ikan bandeng 5 ribu ekor dan benih kokolan Udang Vaname 25 ribu ekor.

Atas terselenggaranya Festival Mangrove ini merupakan bentuk upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim dalam rangka upaya penguatan eksosistem Mangrove dari hulu hingga hilir. Sekaligus mewujudkan tercapainya Net Zero Emission (NZE) 2060.

"Terima kasih atas semua kebersamaan yang kita lakukan hari ini. Festival Mangrove ini merupakan bagian dari upaya pencapaian target yang terukur guna mewujudkan Net Zero Emission Tahun 2060," kata Khofifah, yang bersedia diterpah panas demi menanam Mangrove bersama-sama tersebut, Selasa, (31/10/2023).

Dengan didampingi Konjen Kehormatan Inggris, Sekjen Kementerian LHK, Dirjen Percepatan Pembangunan DT, Kemendes & PDTT, Wakil Walikota Surabaya, Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jatim beserta undangan VIP lainnya dan juga para pelajar, Khofifah memimpin langsung acara itu

Ia juga menjelaskan dengan ikut andil dalam kesempatan tersebut, bisa menjadi langkah kongkret secara tidak langsung bersedekah oksigen.

"Saat ini, sudah banyak seminar untuk menuju NZE 2060. Namun langkah kongkret juga harus dilakukan. Makanya saya lebih banyak mengajak ayo sedekah oksigen," jelas Menteri Sosial periode 2014-2019 itu..

Baca Juga: Khofifah Jeli Amati Video Hoaks Gempa di Tuban

"Ayo nandur nandur dan nandur, Ayo rawat, rawat dan rawat. Dengan begitu langkah kita akan terukur dalam mencapai target NZE 2060," imbuhnya.

Dengan menjaga ekosistem mangrove untuk kepentingan bersama, mulai ekosistem mangrove, ikan, kepiting, udang dan biota, akan lebih banyak bermanfaat untuk masa depan generasi ke generasi harus terus dijaga dan dilestarikan.

"Seperti kata Sunan Kalijogo , Urip iku  Urup. Artinya, hidup harus menghidupkan,  dimana kita berada harus memberi manfaat bagi sekeliling kita," ungkap Khofifah.

Selain itu, Khofifah juga menyerahkan beberapa penghargaan kepada 15 pihak peduli mangrove pada acara tersebut.

Pertama kategori Pemerintah Kabupaten / Kota, yakni Kota Surabaya, Kabupaten Gresik, Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Trenggalek dan Kabupaten Sumenep.

Baca Juga: Pilgub Jatim 2024, TKD Prabowo-Gibran Jadi Timses Khofifah

Kategori Korporasi diantaranya, PT. Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 3, PT. Bank Jatim, PGN Saka Indonesia Pangkah Lima dan PT PLN (Persero) UID Jawa Timur.

Selanjutnya Kategori Pegiat / LSM / Perorangan yang peduli terhadap mangrove sebanyak enam orang.

Tak luput diakhir acara, Khofifah berkesempatan meninjau pameran yang terdiri dari 12 Stand UKM, edukasi anak terkait pelestarian mangrove, peninjauan stand stunting. Serta layanan pengobatan gratis bagi masyarakat sekitar yang dilakukan oleh IKA Unair.

Sebagai informasi, sebelumnya telah diselenggarakan Festival Mangrove Jatim ke-I di Kab. Pasuruan, Festival Mangrove ke-II di Kab. Sampang, Festival Mangrove ke-III di Kab. Sidoarjo dan Festival Mangrove ke-IV di Kab. Trenggalek.

Sementara itu, ditemui pada kesempatan yang sama Wakil Walikota Surabaya Armuji menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang telah berkomitmen terhadap pelestarian lingkungan. Terlebih atas penyerahan 1.000 bibit tanaman Cemara udang dari Pemprov Jatim kepada Pemkot Surabaya.

"Kami menyampaikan apresiasi kepada pemerintah provinsi Jawa Timur yang menunjukkan kepedulian terhadap pelestarian lingkungan hidup khususnya di Kota Surabaya kami sangat berterima kasih," pungkas Armuji.ain/ana

Editor : Mariana Setiawati

BERITA TERBARU