10 Pejabat Publik Awali Suntikan Vaksin Corona

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 28 Jan 2021 16:50 WIB

10 Pejabat Publik Awali Suntikan Vaksin Corona

i

Ketua DPRD Kota,  Ismail Hasan saat disuntik vaksin corona Sinovac.

 

SURABAYAPAGI.COM,  Pasuruan - Suntikan vaksin Corona Sinovac kepada Wali Kota Pasuruan Definitif, Raharto Teno Prasetyo bersama pejabat Forkopimda dan tokoh masyarakat mengawali pemberian vaksin masal untuk masyarakat Kota Pasuruan. Pemberian vaksin dilakukan oleh petugas kesehatan dari Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, di ruang Suropati, sekretariat Pemerintah Kota Pasuruan, Kamis (28/02/21) 

Baca Juga: Pesta Demokrasi 2024 di Depan Mata, Gubernur Khofifah: Pemilu Damai dan Jangan Sebar Hoax

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, dr. Shierly Marlena menuturkan, pemberian vaksin di Kota Pasuruan diawali oleh 10 pejabat publik dari Forkopimda dan tokoh masyarakat. Hal ini bertujuan untuk meyakinkan masyarakat bahwa vaksin yang diberikan aman dan halal. Sebab, vaksin Corona Sinovac itu sudah diuji di BPOM dan mendapat sertifikat halal dari MUI. Jika dilihat dari jumlah kasus, vaksin Corona Sinovac sangat aman. Kasus yang muncul hanya 0,1 hingga 1 % dari total orang yang divaksin Corona Sinovac. 

"Vaksin yang kami berikan sudah teruji aman dan halal. Tidak ada efek samping apapun hanya ada efek ringan seperti nyeri dan bengkak di bagian tubuh yang disuntik, mungkin disertai demam dan lemas. Tapi itu terhitung normal. Kalau efek ringan itu muncul cukup dikompres dengan air hangat di bagian yang nyeri atau bengkak. Jika disertai demam, cukup diberi obat penurun panas. Walau vaksin ini aman, saya himbau kepada masyarakat untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan, dengan memakai masker, cuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak, "tuturnya.

Baca Juga: CEPI dan Bio Farma Berkolaborasi untuk Dorong Percepatan Produksi Vaksin

Shierly menambahkan, vaksin akan diberikan dua kali. Suntikan kedua akan diberikan setelah 14 hari dari suntikan pertama. " Sepuluh orang yang divaksin hari ini akan disuntik vaksin lagi setelah empat belas hari dari sekarang tepatnya tanggal 11 Februari 2021 nanti, "terang Shierly. 

Untuk Vaksinasi massal, lanjut Shierly, akan dimulai hari Jumat (29/02/21). Diawali dari petugas medis, berikutnya manula kemudian masyarakat umum. "Mekanismenya, masyarakat akan mendapat informasi melalui SMS 11 yang berisi tentang tempat fasilitas kesehatan  dan jam penyuntikan vaksin. Bagi masyarakat yang tidak memiliki fasilitas HP nantinya akan dihubungi petugas kelurahan melalui RT/RW, " Tutup Shierly. 

Baca Juga: Dokter Paru Mereaksi Jokowi Soal Endemi

Wali Kota Pasuruan Definitif, Raharto Teno Prasetyo mengungkapkan, suntikan vaksin Corona Cinovac terhadap dirinya tidak terasa sakit. Dia yakin vaksin tersebut aman dan halal. "Rasanya tidak sakit. Dan tidak perlu takut. Sebab, vaksin ini sudah teruji aman dan halal. Saya himbau kepada seluruh warga Kota Pasuruan, jangan takut divaksin. Vaksin Corona Sinovac ini aman. Dengan vaksinasi inilah akan dapat menekan pandemi Covid-19 dan  sendi-sendi kehidupan kita akan segera pulih," yakinnya. dir

 

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU