Berkhidmat Menebar Kebaikan, Yatim Mandiri Ciptakan 2 Ribu Enterpreneur Muda

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 31 Mar 2023 21:38 WIB

Berkhidmat Menebar Kebaikan, Yatim Mandiri Ciptakan 2 Ribu Enterpreneur Muda

SurabayaPagi, Surabaya - Peringati Milad ke-29 Tahun, Yatim Mandiri terus berkhidmat menebar kebaikan. Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama Yatim Mandiri, Andriyas Eko Vantofy pada gelaran Milad ke-29 Yatim Mandiri yang berlangsung di Atrium Utama Royal Plaza Surabaya, Jum’at (31/3/2023).

“Ke depan kami akan memperbanyak program pemberdayaan masyarakat, khususnya pemberdayaan kepada anak yatim purna asuh dan bunda serta keluarga yatim dhuafa yang berorientasi pada pengentasan kemiskinan dan kemandirian. Program-program yang akan kami laksanakan nantinya akan selaras dengan indikator SDGs dan RPJMN,” jelas Andriyas Eko Vantofy.

Dalam acara ini, Yatim Mandiri turut menghadirkan binaan yang telah sukses, seperti Gigih Prakoso, Owner CV. Gigih Group, Alumni Mandiri Entrepreneur Center (MEC) Angkatan XI dan M. Wahyu Salman Alfarizi, Owner Niki Baksone Malang, Penerima Manfaat Program Gen Mandiri. Pada kesempatan ini Gigih dan Salman menceritakan kisahnya saat dibina Yatim Mandiri serta kisah suksesnya membangun bisnis.

Pada acara ini juga diadakan konser amal, kknser ini digelar sebagai wujud syiar tebar kebaikan Yatim Mandiri. Pada kesempatan ini Yatim Mandiri juga melaksanakan lelang kebaikan untuk mendukung program-program Ramadhan.

Program Ramadhan ini terdiri dari 12 pilar program, nantinya penerima manfaat dari program ini adalah anak-anak yatim dan dhuafa serta keluarga yatim dan dhuafa di Indonesia. Sedangkan untuk zakat fitrah dan maal, Yatim Mandiri akan mendistribusikan kepada 8 asnaf zakat di Indonesia.

Andriyas Eko Vantofy mengucapkan terima kasih kepada pejuang Yatim Mandiri, para kolaborator, donatur, terima kasih kepada mustahik atau orang yang menerima manfaat, dan juga terima kasih kepada Allah Ta’ala yang telah membimbing Yatim Mandiri hingga usianya sekarang ini.

“Harapan kami bersama dan mohon doanya kepada seluruh masyarakat Indonesia semoga Yatim Mandiri menjadi lembaga filantropi Islam yang semakin maju, berkah, dan berkembang menebarkan manfaat untuk masyarakat, serta tujuan mulia kami untuk memandirikan anak yatim dan dhuafa di Indonesia," tutup Direktur Utama Yatim Mandiri.

Disamping itu, Dirut Perhimpunan Yatim Mandiri, Agus Budiarto mengungkapkan sampai saat ini sudah 2 ribu lulusan MEC dan sudah mandiri dengan usaha masing-masing. MEC di seluruh Indonesia ada 4, di Surabaya beralamatkan di jalan jambangan No 70 Jambangan Surabaya.

“Awal mula muncul pemikiran mendirikan MEC, agar adik-adik yatim yang lulus SMA sederajat mampu bersaing dalam dunia kerja. MEC adalah program pendidikan dan pelatihan siap kerja untuk anak-anak yatim lulusan SMA/SMK/MA atau sederajat. Program ini bertujuan untuk memberikan keterampilan khusus bagi adik-adik yatim purna asuh untuk mencetak tenaga ahli di bidangnya, yang berjiwa entrepreneurship,” terangnya.

Agus Budiarto menambahkan generasi muda yatim dhuafa diberikan bekal skill, pengembangan mental mandiri dan akses untuk dunia kerja atau wirausaha, dan langsung Menerapkan secara langsung ilmu di kelas. 30 persen Teori 70 persen Praktek.

Selain itu Agus Budiarto mengatakan melihat perkembangan dan fenomena yang terjadi, manajemen Yayasan Yatim Mandiri melakukan evaluasi, sehingga akhirnya terpikir `mendirikan MEC untuk anak yatim purna asuh yang dilengkapi asrama yang didirikan 1 Juni 2007.

“Tujuan didirikanya MEC peserta didik mampu mandiri secara ibadah, mandiri secara belajar dan mandiri secara ekonominya. Konsep pendidikannya memiliki tiga pilar yaitu pendidikan akademik, pendidikan keagamaan dan pendidikan entrepreneur. Ketiga pilar tersebutlah yang akhirnya dipertahankan sampai sekarang,” ujarnya. Byb

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU