Erick Thohir Dorong RI Kembangkan Obat Herbal

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 25 Jan 2023 13:25 WIB

Erick Thohir Dorong RI Kembangkan Obat Herbal

i

Menteri BUMN Erick Thohir.

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mendorong Indonesia menjadi Hub Vaksin dunia. Selain itu, ia juga mendorong Indonesia untuk mengembangkan obat-obatan herbal mengikuti jejak yang sudah dilakukan beberapa negara Asia lainnya.

Terkait vaksin, Erick baru-baru ini ke Inggris untuk menandatangani kerja sama dengan ProFactor Pharma. Kerja sama ini untuk memuluskan target menjadikan Indonesia sebagai hub vaksin dunia.

Baca Juga: Dukung Sinergi Kementerian BUMN dan TNI, PLN Maksimalkan Sumber Daya Hingga Pengamanan Aset

"Yang kita tanda tangani itu untuk hemofilia, perubahan DNA darah, yang selama ini belum ada vaksinnya. Nah, itu kita tarik ke Indonesia," kata Erick, dikutip Rabu (25/1/2023).

Ia pun memastikan ProFactor Pharma dan PT Bio Farma (Persero) akan memproduksi vaksin hemofilia dalam jumlah banyak untuk kebutuhan kesehatan masyarakat dunia.

Erick mengtakan, Indonesia memiliki lisensi dan telah memiliki teknologi pembuatan vaksin tersebut.

"Ini yang kita coba dorong ke depan bagaimana kita kembangkan vaksin-vaksin lain," ujarnya.

Baca Juga: Erick Diingatkan Koboi-koboi Baru Bermunculan di BUMN

Lebih lanjut, ia menambahkan, BUMN mendorong pengembangan obat-obatan herbal, seperti yang sudah dimulai di India dan China. Pasalnya, obat herbal akan membantu mengurangi sekitar 20 persen impor bahan baku obat.

"Kalau ini bisa kita dorong, kita dapat menekan 20 persen bahan baku impor," tuturnya.    

Sementara itu, Erick menuturkan, membaiknya kondisi perekonomian nasional tidak terlepas dari kebijakan gas dan rem yang dilakukan Presiden Jokowi (Jokowi) saat menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem merujuk pada istilah kendaraan bermotor. Tancap gas soal pemulihan ekonominya, sedangkan injak rem sebentar jika kondisinya mendesak.

Baca Juga: Pegawai BUMN akan Libur 3 Hari Sepekan

Menurut Erick, sejak awal pandemi, Jokowi menekankan untuk mempercepat akses terhadap vaksin. Kehadiran vaksin pada awal pandemi menjadi salah satu kunci keberhasilan Indonesia dalam meredam lonjakan Covid-19.

"Sekarang kita sudah punya yang namanya vaksin IndoVac, buatan kita sendiri, jadi tidak impor lagi, belum lagi harga-harga produk kesehatan yang kita sudah mulai bisa membuat sendiri," pungkasnya. jk

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU