Banyuwangi Jadi Tuan Rumah Olimpiade Sains-Metematika Tingkat Asia

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 08 Nov 2024 09:50 WIB

Banyuwangi Jadi Tuan Rumah Olimpiade Sains-Metematika Tingkat Asia

i

Ilustrasi. Pelajar di Banyuwangi jelang Olimpiade Sains dan Metematika tingkat Asia yang digelar pada 11-16 November 2024. SP/ BYW

SURABAYAPAGI.com, Banyuwangi - Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur kembali bangga, usai ditunjuk menjadi tuan rumah Olimpiade Sains dan Metematika tingkat Asia yang akan dihelat pada 11-16 November 2024.

"Ini adalah kebanggaan buat Banyuwangi menjadi tuan rumah olimpiade sains dan matematika yang pesertanya dari berbagai negara. Kami akan menyiapkannya dengan sebaik mungkin untuk menyambut para calon ilmuwan masa depan tersebut," kata Plt Bupati Banyuwangi Sugirah, Jumat (08/11/2024).

Baca Juga: Desa Wringinputih Jadi Objek Eduwisata-Ekowisata Mangrove Berkelanjutan

Diketahui, Asian Science & Mathematics Olympiad for Primary & Secondary Schools (ASMOPSS) merupakan olimpiade internasional yang diprakarsai oleh Prof. Yohanes Surya, fisikiwan Indonesia dan pembimbing Tim Olimpiade Fisika Indonesia/TOFI. 

Dan menariknya lagi, pada olimpiade ini diikuti ratusan peserta dari 12 negara di antaranya Malaysia, Vietnam, Thailand, Philippines, Hongkong, Cambodia, Saudi Arabia, Tajkistan, Pakistan dan Taiwan.

Lebih lanjut, menurut Sugirah, terpilihnya Banyuwangi sebagai tempat penyelenggaraan ASMPOSS tidak lepas dari komitmen Pemkab yang memberikan perhatian besar pada bidang pendidikan khususnya bidang pelajaran matematika.

Baca Juga: Tambang Emas Tujuh Bukit di Banyuwangi, Wisata Unik Hidden Gem Para Wisatawan

"Berdasar Rapor Pendidikan 2024 yang dirilis oleh Kemendikbud Ristek pertengahan tahun lalu, kemampuan numerik atau berhitung pelajar Banyuwangi meningkat. Ini menjadi penyemangat kami menjadi tuan rumah Olimpiade Matematika," kata Sugirah.

Dalam Rapor Pendidikan, skor numerasi siswa pada jenjang SD meningkat dari 65,15 pada 2023 menjadi 78,87 pada 2024. Peningkatan juga terjadi di tingkat SMP. Angka numerasi yang sebelumnya 53,21 pada tahun 2023 naik menjadi 78,09 di tahun 2024.

Sementara itu, gelaran olimpiade yang berlangsung selama enam hari, 11-16 November dan dipusatkan di Hotel El-Royale Banyuwangi tersebut memiliki konsep babak teori terdiri dari soal pilihan ganda, soal jawaban singkat, dan soal jawaban panjang. 

Baca Juga: Khofifah Sampaikan Selamat Bertugas untuk Presiden RI Prabowo Subianto dan Wapres Gibran

Sehingga, nantinya, setiap siswa memilih salah satu mata pelajaran, yaitu Sains atau Matematika. Sedangkan kompetisi Tim terdiri dari Eksperimen Sains, Masalah Eksplorasi Matematika, dan Investigasi gabungan Sains & Matematika.

"Untuk lombanya sendiri menggunakan bahasa pengantar Bahasa Inggris. Ada babak teori (kompetisi individu) dan babak eksperimen/eksplorasi (kompetisi tim). Semoga ini akan menjadi penyemangat bagi pelajar-pelajar lain di Banyuwangi untuk terus belajar sains dan meningkatkan kemampuannya," kata Kepala Dinas Pendidikan Banyuwangi Suratno. by-01/dsy

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU