SURABAYAPAGI.COM, Mojokerto - Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari menepati janjinya untuk memberi pelatihan dan pendampingan manajemen kewirausahaan kepada penerima program bantuan Z-Chicken Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS).
Sebanyak 25 orang kaum dhuafa diasah kemampuannya agar sukses dalam berwirausaha dan bisa bersaing dengan brand – brand lain di industri yang sama.
Baca Juga: Aktif Wujudkan Satu Data, Tiga OPD Pemkot Mojokerto Raih Penghargaan
Pelatihan digelar di ruang pertemuan Dinas Koperasi Usaha Kecil Mikro Perindustrian dan Perdagangan (DiskopUKMPerindag), Senin (25/7).
Dalam kesempatan ini, Ning Ita sapaan akrab Wali Kota menjelaskan, untuk meningkatkan kualitas kompetensi pelaku usaha Z-Chicken dibutuhkan pelatihan dan pendampingan.
“Seperti yang saya janjikan kemarin, mereka akan kita latih dan dampingi terkait manajemen usaha dari akademisi, untuk itu kami datangkan DR. David Sukardi Kodrat, M.M., C.P.M. (Asia) sebagai pakar dan akademisi dari Universitas Ciputra,” tuturnya.
Lebih lanjut Petinggi Pemkot Mojokerto ini juga memberikan semangat kepada penerima bantuan agar tidak mudah menyerah dan istiqomah dalam menjalankan usaha Z-Chicken.
"Untuk menjadi sukses tidak semudah membalikkan telapak tangan, karena untuk menjadi sukses harus ada tahapan yang kita lalui," Imbuhnya.
Baca Juga: Komitmen Tekan Stunting, Pj Wali Kota Mojokerto dan Jajaran Kompak Salurkan Bantuan di Hari Otoda
Menutup arahannya, ia berharap agar peserta pelatihan dapat memanfaatkan kesempatan sebaik - baiknya selama untuk menyerap ilmu sebanyak – banyaknya yang diberikan oleh Narasumber.
“Harapan kami dengan memberikan fasilitas pelatihan dan pendampingan kewirausahaan kepada 25 pelaku usaha Z-Chicken ini adalah agar mereka sukses menjadi wirausahawan," pungkasnya.
Sementara Kepala DiskopUKMPerindag, Ani Wijaya dalam kesempatan yang sama menjelaskan bahwa forum ini merupakan lanjutan dari pelatihan sebelumnya yang telah dilaksanakan pada Kamis 7 Juli lalu.
Baca Juga: Pj Wali Kota Ali Kuncoro Komitmen Lindungi Wirausaha Rentan Melalui DBHCHT
"Untuk pelatihan Z-chicken yang pertama sudah dilakukan pada tanggal 7 Juli kemarin berupa pelatihan pembuatan ayam goreng yang kriuk dan renyah, namun kali ini kami mendatangkan pakar dari Universitas Ciputra untuk memberikan pelatihan dan pendampingan manajemen kewirausahaan," imbuhnya.
Turut hadir dalam pelatihan, Dwi Harianto Ketua Baznas Kota Mojokerto.
Sebagai informasi, Sebelumnya Ning Ita telah menyerahkan bantuan berupa gerobak Z-Chicken kepada 25 dhuafa, bertepatan dengan puncak peringatan Hari Koperasi Nasional 2022, di Rest Area Gunung Gedangan pada Minggu (24/7) lalu. Dwi
Editor : Moch Ilham
