Porprov Jatim 2023, PASI Mojokerto Andalkan Atlet Veteran

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 14 Apr 2023 14:16 WIB

Porprov Jatim 2023, PASI Mojokerto Andalkan Atlet Veteran

i

Foto ilustrasi. Foto: KONI Jatim.

SURABAYAPAGI.COM, Mojokerto - Pengurus Kabupaten (Pengkab) Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Kabupaten Mojokerto akan mengirimkan lima pemain berpengalaman untuk berlaga di ajang Porprov VIII Jatim mendatang.

Wakil Sekretaris Pengkab PASI Mojokerto Bambang Risdianto mengatakan bahwa hal tersebut bertujuan agar PASI Mojokerto dapat mencapai target podium di sejumlah nomor pertandingan. Adapun sejumlah nomor tersebut bakal diisi atlet senior sekaligus veteran dari Porprov edisi sebelumnya.

Baca Juga: Bangkalan Bersinar di Porprov VIII, Raih 28 Emas dan 177 Poin

“Dari sejumlah atlet yang diturunkan nanti, kita ada 5 atlet yang pernah tanding di Porprov VII tahun lalu. Tahun lalu penampilannya bagus, mereka mampu bersaing sampai di partai atas. Mereka sekarang sudah siap, harapannya tahun ini mereka bisa lebih bagus lagi dari sebelumnya,” kata Bambang.

Bambang menjelaskan, rencananya cabor atletik Kabupaten Mojokerto bakal menerjunkan 13 atlet untuk bertarung di 8 nomor baik kelas putra maupun putri. Mulai dari lari jarak pendek 100 meter, 200 meter, 400 meter, 400 meter lari gawang, 110 lari gawang, lempar lembing, lompat jauh, hingga lari estafet 4 x 100 meter.

Baca Juga: Closing Ceremony Porprov Jatim VIII 2023 Spektakuler

Nantinya, para atlet veteran tersebut bakal bertarung di nomor lari gawang, sprint, hingga lempar lembing. Dari pemetaan kekuatan internal, nomor lari gawang dan lempar lembing ditarget bisa membawa pulang medali emas.

“Porprov kali ini mereka tampil kedua kalinya. tinggal diasah saja kemampuannya. Untuk usia, mereka masih bisa karena di bawah maksimal 23 tahun,” ujarnya.

Baca Juga: Porprov VIII Jatim Berakhir, Kota Mojokerto Borong Puluhan Medali

Menurutnya, regulasi yang diberlakukan pun membuka peluang tersendiri untuk dimanfaatkan mencuri medali lebih banyak. Pasalnya, di ajang bergengsi tingkat Jawa Timur ini, atlet cabor atletik diperbolehkan diterjunkan di dua nomor berbeda plus satu nomor lari estafet.

“Jadi setiap atlet diperbolehkan maksimal turun di dua nomor berbeda ditambah nomor estafet. Dan ini tidak menyalahi aturan. Oleh karena itu, kami terus persiapkan dengan benar supaya nanti hasilnya bisa maksimal,” pungkasnya. mjk

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU