SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - Pemerintah resmi mencabut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada Jum’at (30/12/2022) lalu. Menyusul kebijakan tersebut, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali membuka akses ruang utama atau main hall untuk masyarakat umum.
“Pembukaan kembali akses Main Hall sebagai tindak lanjut dari penghapusan kebijakan PPKM oleh Presiden Republik Indonesia. Kita bisa berkumpul bersama pada pembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia untuk masyarakat umum setelah 2 tahun dibatasi akibat pandemi Covid-19,” kata Direktur Utama BEI Iman Rachman dalam sambutannya di Main Hall BEI, Jakarta, Senin (30/1/2023).
Baca Juga: Strategi Erick Thohir Capai Target Investasi BUMN Rp 127 Triliun di 2023
Pembukaan kembali ini bertujuan untuk kegiatan edukasi, sehingga dapat meningkatkan pemahaman masyarakat tentang investasi di pasar modal.
"Para pengunjung dapat kembali melakukan berbagai kegiatan edukasi yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang pasar modal ," kata Iman di Gedung BEI, Senin (30/1/2023).
Baca Juga: BEI Didominasi Kaum Mileial, Sandiaga Uno Bagikan Tips Bagi Investor Pemula
Lebih lanjut, ia menambhakan bahwa Main Hall BEI merupakan saksi sejarah dari perkembangan pasar modal Indonesia. Sebagai salah satu ikon pasar modal, Main Hall BEI juga menjadi tujuan wisata edukasi bagi sekolah ataupun universitas yang sedang melakukan studi banding ataupun tur studi ke Jakarta.
Sebelum pandemi, setiap pekan, Main Hall BEI menyambut tidak kurang dari 20 kunjungan sekolah, dari tingkat SD, SMP, SMA, maupun perguruan tinggi.
Baca Juga: OJK Targetkan Penghimpunan Dana di Pasar Modal Tembus Rp 170 Triliun pada 2023
"Selain itu, jadi tujuan wisata edukasi baik sekolah maupun universitas. Setiap pekan terima 20 kunjungan dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi," pungkasnya. jk
Editor : Redaksi
