Vaksinasi Lansia Surabaya Diperpanjang Hingga Akhir Juni

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 01 Jun 2021 11:52 WIB

Vaksinasi Lansia Surabaya Diperpanjang Hingga Akhir Juni

i

Seorang warga lanjut usia (lansia) mendapatkan suntikan vaksin. SP/PEMKOT SURABAYA

SURABAYAPAGI, Surabaya - Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 orang lanjut usia (lansia) diKota Surabaya yang dilakukan dengan jemput bola atau mendatangi langsung di kediamannyaakan diperpanjang, yang semula ditargetkan sampai Mei akhirnya diperpanjang hingga akhir Juni 2021. 

"Saya berharap akhir Mei 2021, tapi karena mundur sehingga akhir Juni baru bisa selesai 100 persen (vaksinasi) lansia," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya Febria Rachmanita, Selasa.(01/6)

Ia menyatakan jajarannya menggunakan cara door to door atau dari rumah ke rumah untuk memasifkan vaksinasi bagi lansia. Upaya ini dilakukan supaya para lansia ini bersedia untuk mengikuti vaksinasi. Metode ini dianggap lebih efektif dan memudahkan lansia itu sendiri.

Baca Juga: Gelar Kompetisi Meracik Kopi, NESC Tingkatkan Ketrampilan Barista Surabaya

Menurut dia, petugas puskesmas se-Surabaya sampai tidak libur. Bahkan, pada hari Minggu, petugas puskesmas tetap bertugas melakukan vaksinasi hingga larut malam karena harus mencari lansia untuk divaksin. "Bagi lansia yang tidak mau divaksin itu didatangi, mereka jemput bola dengan mendatangi rumah lansia," ujarnya.

Febria mengatakam petugas puskesmas keliling ke rumah-rumah warga untuk merayu lansia agar mau divaksin."Awalnya memang menolak, tapi setelah diberi pengertian, akhirnya banyak yang mau," katanya. Hingga saat ini, ia mencatat vaksinasi kepada lansia di Kota Surabaya telah mencapai 300 ribuan orang atau sekitar 83 persen. 

Baca Juga: KPU Kota Surabaya Mulai Seleksi Calon Anggota PPK dan PPS Pilkada 2024

Ia berharap ke depan masyarakat yang belum melakukan vaksinasi terutama lansia tidak perlu khawatir sebab vaksinasi dilakukan agar masyarakat memiliki kekebalan dan antibodi. 

Meskipun sebagian warga Surabaya telah mendapatkan vaksin, namun mereka tetap harus menaati protokol kesehatan COVID-19. "Tetap mengenakan masker, cuci tangan, jaga jarak harus tetap dijaga. Jangan lupa tetap menjaga imunitas," katanya.nt/na

Editor : Mariana Setiawati

BERITA TERBARU