146 SMP Swasta di Surabaya Sediakan Beasiswa untuk Siswa MBR

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 27 Jun 2021 12:57 WIB

146 SMP Swasta di Surabaya Sediakan Beasiswa untuk Siswa MBR

i

Proses belajar mengajar di salah satu sekolah menengah pertama (SMP) di Kota Surabaya sebelum pandemi COVID-19. SP/ TRI /JEPRIMA

SURABAYAPAGI, Surabaya -  Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bekerja sama dengan berbagai sekolah swasta menyediakan beasiswa di 146 sekolah menengah pertama (SMP) swasta di Kota Surabaya, Jawa Timur. Beasiswa SMP Swasta tahun ini disediakan hanya untuk siswa- siswi yang orang tuanya masuk dalam kategori masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

"Syarat untuk mendapatkan beasiswa di sekolah swasta tersebut harus MBR. Mereka akan dibebaskan dari seluruh biaya pendidikan," kata Wakil Wali Kota Surabaya Armuji di Surabaya, Sabtu (26/6).

Baca Juga: Gelar Kompetisi Meracik Kopi, NESC Tingkatkan Ketrampilan Barista Surabaya

Program beasiswa yang masuk jalur mitra warga SMP swasta ini mulai diberlakukan tahun ini setelah tahapan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMP negeri berakhir. Cara mendaftar calon siswa bisa membuka laman PPDB.surabaya.go.id, lalu ikuti panduan berikutnya.

Armuji menjelaskan sekolah negeri maupun swasta sama saja, karena dimana pun bisa berprestasi. "Yang penting niatan menuntut ilmu. Arek Suroboyo harus semangat sekolah biar bisa mengangkat derajat keluarga," ujarnya.

Untuk itu, kata dia, Pemkot Surabaya menjamin setiap warga kategori MBR tetap bisa menempuh pendidikan SMP melalui beasiswa. Program tersebut didanai dari dana tanggung jawab sosial perusahaan yang ada di Surabaya, termasuk program orang tua asuh bagi anak-anak MBR. 

Baca Juga: Ajak Masyarakat Berolahraga dan Bersenang-senang, AKG Entertainment Gelar Pokemon Run 2024 di Surabaya

Mereka dibiayai selama 3 tahun atau hingga lulus. "Peran sekolah swasta tidak bisa ditinggalkan dalam penyelenggaraan pendidikan di Surabaya," katanya.

Program jalur mitra warga bagi siswa MBR di SMP swasta adalah bagian dari upaya pemerataan kualitas pendidikan di Kota Surabaya. "Jadi, tidak ada disparitas antara sekolah negeri dan swasta," katanya.

Baca Juga: Wakil Ketua DPRD Surabaya Sambut Delegasi Perdagangan dari Tiongkok

Wakil Ketua DPRD Surabaya Reni Astuti sebelumnya mengimbau dan memberi semangat kepada siswa dan para orang tua yang putra-putrinya belum berkesempatan masuk di sekolah negeri, bahwa siapapun bisa meraih sukses tidak terbatas hanya karena tidak masuk di sekolah negeri. Menurutnya, kesuksesan bisa diraih dengan semangat dan tekun belajar, baik di sekolah negeri maupun swasta. 

Ia menekankan jangan sampai ada anak-anak Kota Surabaya yang putus sekolah karena kendala biaya. "Apabila ada kendala biaya masuk SMP swasta, warga Surabaya bisa memanfaatkan program pemkot yang bekerja sama dengan sekolah swasta melalui bantuan dana CSR dan program orang tua asuh bagi warga yang tidak mampu atau MBR. Saya mendorong pemkot terus menyosialisasikan program agar dapat dimanfaatkan warga Surabaya secara luas," kata Reni.sb4/na

Editor : Mariana Setiawati

BERITA TERBARU