Baca Tulis Alquran Jadi Mapel untuk TK-SMP Tahun Depan

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 17 Nov 2022 20:00 WIB

Baca Tulis Alquran Jadi Mapel untuk TK-SMP Tahun Depan

SURABAYAPAGI.COM, Jember - Pemkab Jember akan menambah mata pelajaran bermuatan lokal, berupa Baca Tulis Alquran (BTA) di jenjang pendidikan TK, SD dan SMP kurikulum pembelajaran tahun 2022-2023.

Hal itu, dikuatkan dengan Peraturan Bupati Jember nomor 111 tahun 2021 supaya BTA bisa diterapkan di semua lembaga pendidikan di bawah naungan Pemda. 

Baca Juga: Pemkab Jember Larang Hotel, Restoran, dan ASN Pakai Elpiji 3 kg

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Kabupten Jember Hadi Mulyono mengatakan, persiapan yang sudah dilakukan untuk memuluskan program tersebut, di antaranya sudah membentuk tim penyusun modul pembelajaran. 

"Kemudian juga ada Bimtek, serta sosialisasi Perbub tersebut kepada semua guru PAI, di semua jenjang mulai dari TK, SD dan SMP," ujarnya seusai Rapat Dengar Pendapat di Ruang Komisi D DPRD Jember, Kamis (17/11/2022). 

Menurutnya, modul yang sudah susun nantinya akan dilakukan uji publik, supaya bisa memperoleh hak cipta.

Kemudian baru kurikulum ini dapat dilaksanakan. 

"Mudah-mudahan tahun depan sudah bisa dilaksanakan. Karena ini sangat fundamental, supaya anak-anak bisa dekat dengan Alquran, untuk membentuk watak dan kepribadian anak-anak kita ke depan," tambah pria yang akrab disapa Hadi ini. 

Baca Juga: Jember Fashion Carnival 2023 Gerakkan Ekonomi UMKM

Menaggapi hal ini, Ketua Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jember Muhammad Hafidi mengaku tidak mau hanya menunggu program itu terlaksana.

Kalau, bisa turut serta membantu merealisasikan BTA ini. "Kami tidak mau menunggu bola, tetapi kami juga harus menjemput bola dari modul pembelajaran yang terkandung dalam Perbub 111 tahun 2021 ini," tanggapnya. 

Legislator Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menilai proses dan tahapan Dinas Pendidikan dalam penyusunan modul BTA tersebit, harus dikawal.

Baca Juga: Lahan Rusak, Petani Tembakau di Jember Minta Bantuan Pemkab

Sehingga semua emen terlibat mensukseskan program ini. 

"Jadi modul yang dihasilkan, adalah produk yang dibuat dari proses dan kerja keras semua elemen yang ada di Kabupaten Jember," pungkasnya.

 

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU