Desa Deketagung Masuk Nominasi Kampung KB Tingkat Jatim

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 10 Mei 2022 16:27 WIB

Desa Deketagung Masuk Nominasi Kampung KB Tingkat Jatim

i

Bupati Yuhronur Efendi beserta istri menerima tim penilai dari Jatim. SP/MUHAJIRIN KASRUN

SURABAYAPAGI.COM, Lamongan -  Satu lagi desa Deketagung Kecamatan Sugio  di Lamongan masuk nominasi Lomba desa kampung berkualitas (KB) percontohan tingkat Provinsi Jawa Timur.

Kepastian desa tersebut masuk nominasi disampaikan oleh Ali Imron, Ketua Tim Penilai Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Jatim dihadapan Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat melakukan Kunjungan Lapangan di Guest House Lamongan, Selasa (10/5/2022).

Baca Juga: Kurang Konsentrasi, Truk Tabrak Tronton

“Desa Deketagung Kecamatan Sugio Kabupaten Lamongan menjadi salah satu desa di Jawa Timur yang menjadi nominator berdasarkan hasil desk audit profil kampung KB tahun 2022,” ucap Ali Imron yang sekaligus Dosen Universitas Negeri Surabaya.

 

Diungkapkan Ali Imron, selain melakukan penilaian, pihaknya juga akan melakukan pembinaan terhadap pengelolaan kampung KB yang diharapkan bisa menjadi miniatur BKKBN untuk mendekatkan Program Bangga Kencana agar bisa diakses oleh masyarakat dengan mendatangkan beberapa layanan.

“Lomba ini juga menjadikan Kampung KB semakin tangguh sehingga dampak positif sosial dan ekonominya dapat dinikmati masyarakat,” imbuhnya.

Baca Juga: Bocah di Lamongan Tewas Tenggelam di Telaga

Mendengar kabar membanggakan tersebut Bupati Yes mengungkapkan, hal ini seiring dengan peningkatan SDM yang semakin sadar akan pentingnya pengelolaan dan manajemen desa. Dimana menurutnya terdapat 111 kampung KB di Kabupaten Lamongan yang terus dibina kualitasnya.

Bupati Yes juga menjelentrehkan, banyak desa di Lamongan yang memiliki potensi luar biasa yang bisa dikembangkan, salah satunya Desa Deketagung yang terbukti telah mengukir prestasi diantaranya Juara I Lomba Kampung KB tingkat Kabupaten Lamongan, Juara Harapan Favorit Lomba Kampung Tangguh tingkat Kabupaten Lamongan, dan Juara Genre tingkat Kabupaten Lamongan.

“Seperti pemanfaatan Sendang Bawono untuk menjadi destinasi wisata. Selain untuk wisata juga dimanfaatkan untuk budidaya ikan yang hasilnya bisa dikonsumsi masyarakat sehingga bisa menanggulangi stunting. Selain memanfaatkan wisata sendang, pihak desa juga memanfaatkan pekarangan seluas 2 hektar yang dipenuhi pohon buah untuk dijadikan objek wisata,” tuturnya.

Baca Juga: Kupatan Tanjung Kodok, Lestarikan Tradisi dan Promosi Wisata Lamongan

Secara terpisah, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kabupaten Lamongan dr Fida Nurfaida menuturkan, sebuah kampung/desa harus memiliki syarat untuk bisa lolos menjadi kampung KB percontohan, diantaranya kampung KB harus memiliki prospek yang bagus baik dari segi desa wisatanya sudah berkembang, dari segi manajemennya juga sudah terbentuk dengan baik, para kader PPKBD dan Sub PPKBDnya juga bisa diajak kerjasama dengan baik.

Hadir pula dalam kesempatan tersebut Sekda Moh Nalikan, Ketua TP PKK Lamongan Anis Yuhronur Efendi serta kepala OPD terkait. jir

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU