Dua Hari Tak Keluar, Penghuni Kos di Simo Katrungan Ditemukan Tewas

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 16 Feb 2023 13:22 WIB

Dua Hari Tak Keluar, Penghuni Kos di Simo Katrungan Ditemukan Tewas

i

Proses evakuasi jenazah pria yang tewas di kos Jalan Simo Katrungan Baru Surabaya. SP/Ariandi.

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Seorang pria ditemukan tewas dengan kondisi mulut berbusa di dalam kamar kosnya yang beralamat di Jalan Simo Katrungan Baru No. 74, Surabaya pada Rabu (15/02/2023) sekitar pukul 10.00 WIB.

Pria tersebut diketahui bernama Tji Randy (22) asal Jalan Kampung Janis, Kelurahan Pekojan Tambora, Jakarta Barat.

Baca Juga: Ajak Masyarakat Berolahraga dan Bersenang-senang, AKG Entertainment Gelar Pokemon Run 2024 di Surabaya

Plt Kepala BPBD Kota Surabaya Eddy Christijanto mengatakan, jenazah korban pertama kali ditemukan pemilik kos, Soesanti. Perempuan berusia 64 tahun itu curiga. Pasalnya, korban sudah dua hari tidak keluar kamar kos dan beraktivitas.

“Korban ditemukan pertama kali oleh pemilik kos,” kata Eddy, Rabu (15/2/2023).

Soesanti sempat mengetuk pintu kamar dan memanggil korban. Namun, tak ada jawaban. Ia lalu mengintip melalui sela-sela jendela. Saat itu korban hanya terlihat kakinya.

"Susanti mengetuk pintu namun tidak ada respon dan mencoba melihat dari sela-sela jendela," ujarnya.

Merasa ada yang tidak beres, Soesanti memanggil warga sekitar untuk membantu mengecek kondisi korban di kamar.

“Mengetahui hal tersebut, Soesanti tidak berani melakukan tindakan sendiri dan meminta bantuan ke tetangga kos yang lain guna melihat kondisi korban,” tuturnya.

Setelah pintu dibuka, korban ditemukan terbujur kaku dengan kondisi mulutnya berbusa di kamar. Kemudian, saksi melapor ke RT lalu diteruskan ke Polsek Sawahan dan jajaran terkait untuk mendapatkan tindakan lebih lanjut.

"Setelah dilakukan pengecekan akan kondisi yang bersangkutan sudah dalam kondisi terbujur kaku," ucapnya.

Tak berselang lama, petugas Inafis datang lalu langsung melakukan pengecekan dan pemeriksaan terhadap korban. Saat itu, korban sudah dinyatakan meninggal dunia. Jenazah langsung dibawa petugas Inafis ke RSUD Dr. Soetomo Surabaya menggunakan ambulance Dinas Sosial Kota Surabaya untuk dilakukan otopsi.

Baca Juga: KPU Kota Surabaya Mulai Seleksi Calon Anggota PPK dan PPS Pilkada 2024

“Tubuh korban langsung dievakuasi dan dibawa ke kamar jenazah rumah sakit Dr. Soetomo menggunakan ambulans Dinas Sosial,” ujarnya.

Sebagai informasi, korban diketahui hidup sendiri di Surabaya. Namun untuk sementara, ada pendampingan dari rekan kerja sembari pihak keluarga merapat ke kamar jenazah RSUD Dr. Soetomo Surabaya.

"Yang bersangkutan hidup hanya sebatang kara di Surabaya namun ada rekan kerja," ungkapnya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Sawahan Iptu Hafisullah Mokoginta mengungkapkan, penyebab korban meninggal dunia diduga karena bunuh diri. Namun, ia belum berani memastikan pasalnya pihak medis melakukan pendalaman.

“Sementara dugaanya MD (meninggal dunia) karena bunuh diri,” ucapnya.

Terkait motif korban nekat bunuh diri, Hafis belum berkomentar banyak.

Baca Juga: Anggota Polsek Sawahan Cabuli Anak Tiri Sudah Ditahan di Polres Tanjung Perak

Dugaan korban bunuh diri dengan bukti sebelum ditemukan tewas di kamarnya, korban menulis status di WhatsApp (WA) dengan gambar botol minum warna hitam (tumbler) dan di sampingnya terdapat bungkusan plastik berisi bubuk putih.

Sebelum ditemukan meregang nyawa, korban sempat membuat status di WhatsApp (WA) dengan gambar botol minum warna hitam (tumbler). Di sampingnya terdapat bungkusan plastik berisi bubuk putih.

Selain itu, dalam story tersebut juga ditambahkan kalimat: “12 jam tanpa kabar tolong ke Simo Katrungan Baru No 74.”

Salah satu teman korban di Jakarta yang melihat status korban sempat meminta bantuan orang lain melalui sebuah akun base twitter @tanyakanrl untuk mengecek kondisi korban di kamarnya.

Dalam unggahan tersebut, akun Twitter resmi Command Center Surabaya memberikan balasan berupa informasi bahwa sudah ada petugas yang mengecek lokasi kejadian pada pukul 09.40 WIB dan korban ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia. ari

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU