Jenderal Andika, Panglima TNI, 13 Bulan

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 03 Nov 2021 20:21 WIB

Jenderal Andika, Panglima TNI, 13 Bulan

i

Jenderal TNI Andika Perkasa yang ternyata juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Pindad (Persero).

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta- Diprediksi jabatan Panglima TNI akan Jenderal Andika Perkasa, selama 13 bulan. Mengingat Desember tahun 2022, menantu Hendropriyono, akan memasuki usia pensiun.

Prediksi jabatan Panglima TNI akan diestafetkan ke KSAL Laksamana Yudo Margono. Pasalnya, masa jabatan Andika Perkasa akan habis 13 bulan ke depan.

Baca Juga: Jokowi vs Mega, Prabowo vs Mega = Kekuasaan

"Jenderal Andika ini kan sudah familiar dengan komisi I, saya kira jabatan itu akan diberikan presiden ke Pak Andika sampai nanti pensiun di 2022 akhir, dan Pak Yudo juga akan mendapatkan kesempatan jadi panglima TNI, setelah Pak Andika pensiun,"

Kata anggota Komisi I Fraksi PPP, Syaifullah Tamliha, kepada wartawan di Jakarta, Rabu, (3/11/2021).

Tamliha, menilai keputusan Presiden Jokowi sudah tepat dengan memilih Jenderal Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI. Sebab menurutnya, Andika adalah yang paling senior dibandingkan kepala staf lainnya.

"Keputusan mencalonkan Jenderal Andika Perkasa itu kebijakan yang sangat bijak, karena tidak mungkin angkatan laut yang lebih junior dari Pak Andika kemudian menduduki jabatan panglima TNI," tambah Tamliha.

Presiden Joko Widodo telah memilih KSAD Jenderal Andika Perkasa sebagai calon panglima TNI pengganti Marsekal Hadi Tjahjanto.

Penunjukkan itu sesuai surat presiden (Surpres) tentang Panglima TNI yang diantar Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, kepada Ketua DPR RI Puan Maharani.

Puan, siang kemarin mengumumkan bahwa Presiden mengusulkan hanya satu nama calon untuk dapat persetujuannya.

"KSAD Jenderal Andika Perkasa," ujar Ketua DPR Puan Maharani, Rabu (3/11).

Setelah menerima surat tersebut, Puan menyampaikan, DPR akan segera menindaklanjuti Surpres Panglima TNI ini.

Baca Juga: Dinyatakan oleh Ketua Dewan Kehormatan PDIP, Sudah Bukan Kader PDIP Lagi, Jokowi tak Kaget

 

Gerindra Amankan Andika

Fraksi Partai Gerindra menyatakan siap mengamankan jalannya fit and proper test untuk meloloskan Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI.

Sebab, Prabowo Subianto yang menjabat Menteri Pertahanan tidak memiliki masalah untuk bekerja sama dengan Jenderal Andika Perkasa.

Pernyataan itu disampaikan oleh Ketua Fraksi Partai Gerindra Ahmad Muzani dalam keterangannya di DPR, Rabu (3/11/2021).

“Gerindra akan mengamankan setiap nama yang ditunjuk oleh presiden yang diajukan sebagai calon Panglima TNI,” kata Muzani.

Baca Juga: Pusaran Dugaan Perselingkuhan Anak Gadis Kapolresta Malang

Partai Gerindra berharap jika Jenderal Andika Perkasa terpilih sebagai Panglima TNI bisa bekerjasama dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

“Siapa pun calon yang diajukan presiden kami harap akan memperkuat sistim pertahanan Republik Indonesia bersama-sama Menteri Pertahanan,” kata Muzani.

Lebih lanjut, Muzani mengatakan tidak ingin mencampuri prerogatif presiden dalam menentukan nama calon panglima.

Sebagai bagian dalam barisan koalisi, Muzani menuturkan Partai Gerindra menjunjung tinggi dan menghormati prerogatif presiden dalam menunjuk dan mengusulkan Jenderal Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI.

“Bagi kami apa yang menjadi keputusan presiden kami menjunjung tinggi, kami akan hormati dan kami akan ikuti apa yang menjadi keputusan presiden,” ucap Muzani.n 07, jk, er

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU