SURABAYAPAGI.COM, Lamongan - Guna meningkatkan cakupan vaksinasi di masyarakat, Pemerintah Kabupaten Lamongan mendorong industri yang ada di wilayahnya untuk melaksanakan vaksinasi bagi karyawan. Vaksinasi penting dilakukan untuk menekan penyebaran Covid-19.
Hari ini, Kamis (8/7/2021) salah satu industri yang ada di Kabupaten Lamongan yaitu PT Kebun Tebu Mas (KTM) melaksanakan Vaksinasi untuk 800 orang karyawannya yang dihadiri Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, Ketua DPRD Lamongan Abdul Ghofur serta Forkopimda Kabupaten Lamongan dan Muspika Ngimbang.
Baca Juga: Bupati Lamongan Berangkatkan 3 Bus Balik Gratis
Pemberian vaksin Covid -19 untuk karyawan melalui Vaksinasi Gotong Royong ini berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No: 10 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Covid-19.
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengatakan Pemda Lamongan bekerjasama dengan masyarakat berupaya untuk percepatan vaksinasi. "Kami juga tanpa lelah berusaha bagaimana herd immunity dan menekan angka penularan Covid-19 di Wilayah Lamongan," ujar Yuhronur Efendi.
Ia menambahkan, dari sekitar 200 industri yang ada di Lamongan, hingga saat ini sudah ada 10 perusahaan yang memberikan vaksinasi untuk karyawan. Dari 10 perusahaan tersebut, sembilan menjalankan vaksinasi program pemerintah. Sedangkan di KTM melaksanakan program vaksinasi gotong royong.
Untuk meningkatkan cakupan vaksinasi di kalangan dunia industri, Pemkab Lamongan terus mengimbau kepada seluruh perusahaan untuk memvaksin karyawannya.
Baca Juga: 110 ASN Diambil Sumpah, Bupati Pesan Agar Pelayanan Publik Harus Berkualitas
"Bersama Forkopimda kami juga melakukan program pemerintah yaitu Serbuan Vaksinasi untuk memperluas jangkauan imunisasi di daerah. Masyarakat Lamongan sendiri saat ini semakin antusias mengikuti vaksinasi," jelasnya.
Ketua DPRD Lamongan Abdul Ghofur mengapresiasi langkah yang dilakukan PT KTM memvaksin karyawannya. Atas nama DPRD Kabupaten Lamongan ia menyampaikan dukungannya kepada KTM yang melaksanakan vaksinasi kepada seluruh karyawannya.
"Harapan saya karyawan KTM semua sudah tervaksin sehingga perusahaan gula ini tetap berjalan untuk memproduksi karena kebetulan sekarang juga musim panen tebu," ujarnya. Dengan kepedulian banyak pihak, ia berharap kasus Covid-19 di Kab. Lamongan bisa terkendali. Dan tentu selanjutnya bisa mendukung perekonomian di Lamongan.
Baca Juga: Lembaga Sosial Terus Diberdayakan Untuk Bisa Turunkan Angka Kemiskinan
PIC Pendataan Vaksinasi Gotong Royong dari Indofarma, Fuji Sabara mengatakan pelaksanaan Vaksinasi Gotong Royong sudah dilaksanakan sejak Mei lalu dan pertama kali dilaksanakan di Jakarta yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo. Vaksinasi gotong royong dilaksanakan sesuai dengan arahan Kementerian Kesehatan tentang bagaimana perusahaan menjamin kesehatan karyawannya dengan memberikan vaksinasi Covid-19 dan mendukung tercapainya herd immunity sectoral dan memberikan dampak positif bagi lingkungan dan produktivitas.
"Kami sangat mendukung perusahaan swasta yang melaksanakan vaksinasi untuk karyawannya. Vaksin yang diberikan di KTM ini adalah vaksin Sinopharm," jelasnya.
Direktur KTM Agus Susanto menambahkan, vaksinasi gotong royong yang dilaksanakan hari ini diharapkan dapat mendukung tercapainya herd immunity di masyarakat. "Hari ini adalah pemberian dosis pertama. Dengan pemberian vaksin ini kami berharap karyawan kami bisa aman, bekerja dengan baik dan tenang, serta memiliki kekebalan dan tidak mudah terpapar virus Covid-19," pungkas Agus.
Editor : Moch Ilham
