SURABAYAPAGI.COM, Bondowoso - Perum Bulog Cabang Bondowoso, yang membawahi wilayah Bondowoso dan Situbondo, menjamin ketersediaan beras yang tercatat saat ini sekitar 1.500 ton, mencukupi kebutuhan masyarakat selama Ramadhan hingga Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.
Pemimpin Perum Bulog Cabang Bondowoso Hesty Retno Kusumastuti mengatakan stok beras sebanyak 1.500 ton tersebut tersimpan di gudang wilayah Bondowoso maupun Situbondo.
Baca Juga: Produksi Beras di Daerah Lain 'Nelongso', di Kabupaten Sidrap Sulsel Surplus 261 Ribu Ton
"Alhamdulillah, stok beras untuk kebutuhan selama Ramadhan sampai dengan Lebaran nanti insya Allah mencukupi," katanya, Kamis (7/3).
Bahkan, lanjutnya, pada pertengahan bulan ini Perum Bulog Bondowoso juga akan menerima tambahan stok beras sebanyak 2.500 ton, sehingga total persediaan beras di gudang 4.000 ton yang diperuntukkan bagi masyarakat Situbondo dan Bondowoso.
Baca Juga: Stok Beras di Jatim Dipastikan Aman
Hesty menambahkan tahun ini Perum Bulog juga diamanatkan untuk dua kegiatan penting, yakni penyaluran bantuan pangan dan stabilisasi harga beras dengan menggelar operasi pasar atau pasar murah khusus beras bekerja sama dengan pemerintah daerah.
Ia mencontohkan untuk stabilisasi harga beras Bulog menggelar operasi pasar dengan menjual beras medium di bawah harga pasar yakni Rp10.300 per kilogram yang dijual kemasan 5 kilogram dengan harga Rp51.500.
Baca Juga: Harga Beras Masih Meroket Jelang Pemilu dan Ramadhan, Diprediksi Stabil Maret 2024
"Operasi pasar di Situbondo dimulai sejak 26 Februari dan akan berakhir pada 8 Maret mendatang," kata Hesty.
Operasi pasar di Bondowoso juga digelar di setiap kecamatan secara bergiliran. Tiap kecamatan mendapatkan jatah 10 ton dan hingga saat ini total beras stabilisasi pasokan harga pasar (SPHP) yang digelontorkan sebanyak 170 ton. Bd-01/ham
Editor : Moch Ilham
