'AHY Presiden' Menggema dari Jawa Timur

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 24 Apr 2022 20:47 WIB

'AHY Presiden' Menggema dari Jawa Timur

i

Ketua Umum Demokrat AHY diserbu warga saat hendak Ziarah Makam Sunan Ampel di Surabaya, Jumat malam (22/4/2022). Ditengah kerumunan itu, teriakan AHY Presiden diiontarkan warga Jawa Timur. SP/Riko

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Ribuan warga berdesakan dan berebut jabat tangan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di sepanjang gang menuju Makam Sunan Ampel, Surabaya (22/4) Jawa Timur. Nama AHY Presiden 2024 diteriakkan silih berganti oleh warga bahkan dielu-elukan hingga menggema di malam Lailatul Qodar Ramadhan 2022 ini.

Tampil mengenakan kemeja hitam berbalut rompi putih, bersarung dan berpeci, AHY datang pada malam tanggal 21 Ramadhan atau yang populer disebut Selikuran. Ini salah satu malam yang ditunggu, sehingga ribuan peziarah dari Surabaya dan sekitarnya berduyun-duyun memenuhi kompleks Makam dan Masjid Agung Sunan Ampel.

Baca Juga: Demokrat Buka Penjaringan Bacawali Kota Kediri, Nama Vinanda Masuk Dalam Daftar

AHY, dengan sabar dan tersenyum, menyalami warga dan melayani permintaan pengunjung untuk swafoto. Ketika ada saja yang berteriak, "AHY Presiden!", AHY hanya tersenyum dan mohon doa yang terbaik.

Jarak 250 meter dari mulut jalan Ampel Masjid ke lokasi Makam ditempuh lebih dari 30 menit. AHY didampingi Wagub Emil Dardak yang Jumat (22/4/20220 lalu baru saja dilantik sebagai Ketua DPD PD Jatim, menggantikan Soekarwo, mantan Gubernur Jatim dua periode.

AHY disambut lima Takmir Masjid Agung Sunan Ampel, yang rata-rata berusia 30-an dan merupakan keturunan generasi ke-16 dari keluarga masing-masing yang diberi amanah untuk mengurus Masjid bersejarah ini. Di makam, para Takmir Masjid ini bergantian memimpin zikir dan doa bagi Mbah Sunan Ampel serta para Kyai yang sudah mendahului. Makam Sunan Ampel ini baru dipugar tahun lalu, mengingat usianya yang sudah 545 tahun.

Usai ziarah, AHY menyerahkan 500 paket sembako bagi para sukarelawan pengurus Masjid maupun warga setempat yang membutuhkan. Selain itu, 1.000 kotak makanan sahur juga diberikan pada para peziarah.

“Saya dan teman-teman Partai Demokrat ingin sedikit memberikan sembako. Mudah-mudahan diterima walaupun tidak seberapa, tapi mudah-mudahan bermanfaat,” kata AHY.

AHY dan rombongan kecil kemudian dijamu makanan khas kawasan Ampel, seperti nasi Mandhi, teh Adeni, gulai kambing dan lain-lain, sambil duduk lesehan.

Para Takmir Masjid dengan antusias mendengarkan pengalaman AHY melakukan gerilya Nusantara untuk menyerap aspirasi rakyat dan rencananya ke depan. "Saya melanjutkan tradisi Pak SBY untuk melakukan Safari Ramadhan, berziarah, dan bersilaturahmi pada para Kyai serta pondok-pondok pesantren," kata AHY sambil menikmati hidangan. "Selama perjalanan ini, kami juga mendengarkan aspirasi rakyat dan memperjuangkannya melalui para Kepala Daerah maupun anggota Dewan dari Demokrat,” sebutnya. Selain didampingi Wagub Emil Dardak, AHY berziarah didampingi Sekjen Teuku Riefky Harsya, Bendum DPP Renville Antonio, Sekretaris DPD Reno Zulkarnain, Ketua Fraksi Demokrat DPRD Surabaya Moh Machmud, Kepala Departemen Agama dan Sosial Munawar Fuad Noeh dan Anggota DPRD Surabaya Elok Cahyani.

 

 

 

 

Keliling Tapal Kuda

Usai dari Surabaya, Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melakukan safari ramadhan di kabupaten Lumajang, Jember dan Banyuwangi 23-25 April 2022. Di wilayah Tapal Kuda Jawa Timur AHY Presiden terus bergema.

Di Lumajang, AHY menemui sejumlah tokoh masyarakat, termasuk ulama dan santri di Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Ulum Jatiroto, Lumajang. Dari pantauan, Ratusan santri dan tokoh masyarakat terlihat antusias saat menyambut kedatangan putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu. Bahkan, saat AHY memasuki Ponpes, ratusan santri meneriakan AHY Presiden RI 2024.

“AHY Presiden, AHY Presiden,” teriak warga menyambut kedatangan AHY.

Dalam kesempatan itu, AHY mengatakan, suhu politik meningkat. Namun, dia berharap suasana hati seluruh pihak tetap dingin dan adem.  AHY lantas bertanya terkait isyu penundaan pemilu yang saat ini ramai dibicarakan. "Apakah disini ada yang minta pemilu ditunda, " tanya AHY kepada jamaah yang hadir.

Yang dijawab oleh jamaah dengan kompak mereka menolak pemilu ditunda. "Tidak ada. Tidak mau," kata jamaah kompak.

"Benar nih gak mau pemilu ditunda ?, (penundaan Pemilu) Akan kami perjuangkan insya Allah. Ini suara yang sebenarnya bukan suara rakyat yang direkayasa. Partai  Demokrat akan memperjuangkan agar jangan sampai ada upaya pihak pihak yang ingin melanggengkan kekuasan dengan cara yang tidak sah, tidak konstitusional," timpal AHY.

Demokrat ungkap AHY mengajak agar Mengedepankan kebenaran, bukan malah melakukan manupulasi dan rekayasa. “Apalagi dengan memanipulasi suara rakyat, padahal tidak ada rakyat yang menghendaki penundaan pemilu. Yang ada rakyat menghendaki harga harga (bahan Pokok) murah, " tegasnya.

Namun AHY juga mengingatkan agar semua tetap bersatu meski beda pilihan politik.

Baca Juga: Demokrat Buka Penjaringan Bacawali Kota Kediri, Nama Vinanda Masuk Dalam Daftar

"Tidak boleh kita mudah menjadi bangsa yang bermusuhan akibat berbeda pandangan dan pilihan politik," jelas AHY.

 

 

 

 

 

 

 

Tanggapi Keluhan Harga Mahal

Ditempat yang sama, AHY juga disambati mahalnya harga minyak goreng dan kebutuhan pokok lainnya. Kepada AHY, warga juga mengeluh langkanya solar dan pupuk yang ada di pasaran. Kondisi itu membuat petani kesulitan dan panennya tidak bisa maksimal.

Putra sulung Presiden ke 6 RI Susilo Bambang Yudhoyono itu mengatakan, mahalnya minyak goreng dan kelangkaan solar itu juga ditemui saat bersilaturahmi di beberapa wilayah di Indonesia.

Baca Juga: Tudingan Politisasi Bansos tak Terbukti, Jokowi Senang

“Saya berbicara dengan Aceh. Jabar, Tasikmalaya, masalahnya juga sama. Di Jakarta, saya kira masalahnya sama,” kata AHY.

Dalam kesempatan itu, AHY meminta agar pemerintah mengeluarkan kebijakan strategis agar harga minyak goreng di pasaran kembali stabil. Apalagi, tak lama lagi masyarakat akan merayakan Idul Fitri.

“Kita berharap ada langkah strategis untuk menstabilkan harga harga kebutuhan pokok dan menurunkannya,” tambahnya.

AHY menilai kondisi perekonomian masyarakat masih terpuruk pasca pandemi Covid 19. Sehingga, pemerintah harus intervensi, agar harga bahan pokok di pasaran bisa stabil.

“Karena kita tahu penghasilan masyarakat belum pulih akitakbat pandemic yang berkepanjangan.

Sementara ketika Safari di Jember, lagi lagi warga terlihat mengerubuti AHY yang sore kemarin mendatangi Alun-Alun Jember. Dalam kesempatan itu, terdengar juga teriakan AHY presiden dari massa.

Kedatangan AHY ke Jember sendiri untuk melihat “Jember Pasar Santri Ramadhan” yang menyajikan produk-produk unggulan dari Pesantren di kabupaten Jember.

Dia mengaku senang digelarnya event tersebut, karena akan membangkitkan perekonomian di Jember.

“Saya bangga dan tentunya senang sekali betapa semarak dan ramainya pasar santri ramadhan yang disilenggarakan pak bupati dan masyarakat Jember,” kata AHY.

“Artinya tepat di malam hari ini pas betul safari Ramadhan yang kami jalankan tadi dari Surabaya, kemudian ke Lumajang dan sekarang ke Jember. Ini terobosan bagi pak bupati dan jajarannya untuk menghidupkan perekonomian yang terdampak akibat Covid 19,” pungkasnya. rko

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU