Seorang Nenek Ditemukan Tewas dalam Sumur

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 05 Nov 2021 15:23 WIB

Seorang Nenek Ditemukan Tewas dalam Sumur

i

Petugas saat mendatangi sumur tempat ditemukannya jasad Mbah Miseni. SP/Hadi Lestariono

SURABAYAPAGI.COM, Blitar - Kepergian Nenek berusia (65) tahun ini menyisakan kesedihan bagi keluarganya, karena nenek Miseni warga Dusun Krajan Desa Tugurejo Kec Wates Kab Blitar ini ditemukan tewas dalam sumur yang berada di tengah sawah tidak jauh dari rumahnya pada Kamis (4/11) sekitar pukul 16.00.

Peristiwa ditemukannya nenek renta itu dibenarkan Kapolsek Wates Iptu Suharyanto SH melalui Kasi Humas Polres Blitar Iptu Udhiyono SH, menurut Udhiyono. Awal ditemukannya Mbah Miseni, menurut keluarganya pada hari Kamis (4/11) anaknya saat jelang Subuh melihat mbah Miseni sudah tidak ada di kamarnya, karena keberadaan mbah Miseni yang sedikit pikun itu langsung pihak keluarganya mencari sampai jelang siang, keberadaan mbah Miseni belum juga ditemukan.

Baca Juga: Curi Motor, ABG di Blitar Jadi Bulan-bulanan Warga

"Setelah keluarga korban mengetahui mbah Miseni tidak ada di kamar tidurnya, keluarganya langsung mencari, akhirnya minta bantuan tetangganya, setelah beberapa waktu, beberapa warga mencari sekitar sumur, dan ternyata warga melihat  ada sosok di dalam sumur dan tidak bergerak, akhirnya salah satu warga turun ke sumur, ternyata benar, bahwa sosok itu adalah mbah Miseni," kata Iptu Udhiyono pada  wartawan.

Masih menurut Iptu Udhìyono, sebelum kejadian korban keluar rumah sejak sehabis Subuh, ketika di cari oleh anaknya di sekitar rumah di tempat tempat yang biasanya untuk duduk duduk di rumah tetangganya, hasilnya pun nihil tidak ditemukan kemudian anaknya tersebut meminta tolong kepada para tetangga untuk ikut mencari keberadaan korban, sekitar pukul 15.00 keberadaan korban ditemukan.

Baca Juga: Kandang Ayam Ludes Terbakar, Rugi Ratusan Juta Rupiah

 

"Karena keberadaan korban di ketahui oleh warga, maka  korban langsung dievakuasi dari dalam sumur, sudah dalam keadaan meninggal dunia. Karena pihak keluarga tidak mengijinkan untuk di otopsi, hanya pemeriksaan luar dari pihak Kesehatan (Puskesmas) dan team Identifikasi dari Polres Blitar yang disaksikan Kapolsek, Babinsa Koramil Wates, BPBD Kecamatan dan pihak perangkat Desa, sedang kondisi korban sendiri selai sudah pikun dan sakit sakitan, akhirnya korban diserahkan kepada keluarga yang disertai surat pernyataan,"  pungkas Iptu Udhiyono seizin Kapolres Blitar AKBP Adhitya Panji Anom S.IK. Les

Baca Juga: 2 Rumah di Blitar Dibobol Maling saat Ditinggal Mudik, Pelaku Terekam CCTV

 

 

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU