KTT G20 Libatkan Patroli Berkuda dan Pecalang Sebagai Pengaman

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 10 Nov 2022 10:42 WIB

KTT G20 Libatkan Patroli Berkuda dan Pecalang Sebagai Pengaman

SURABAYAPAGI.COM, Nusa Dua - Polri terus berupaya memaksimalkan pelaksanaan pengamanan puncak KTT G20 di Bali tanggal 15-16 November mendatang. Pengamanan tidak hanya dari sisi penempatan personel, namun pihak Polri juga melibatkan hewan kuda.

Kepala Divisi Humas Polri Dedi Prasetyo menerangkan, pelaksanaan KTT G20 akan bebas dari kendaraan berbahan bakar fosil. Polri telah mempersiapkan kendaaraan listrik serta kuda guna melaksanakan patrol keamanan.

Baca Juga: Dit Tipidter Bareskrim Polri Amankan Ribuan Kayu Glondongan di Lamongan

“Selain kendaraan listrik yang digunakan sebagai pengawalan delegasi, Polri melalui Direktorat Polisi Satwa Baharkam Polri, menerjunkan polisi satwa yang bertugas melakukan patroli di ring 1 kawasan Nusa Dua, Bali,” kata Dedi dalam keterangan tertulisnya, Rabu (9/11/2022).

Dedi menjelaskan, sebanyak 18 kuda telah disiapsiagakan yang berasal dari beberapa Kepolisian Daerah. Kuda-kuda tersebut akan dipergunakan untuk patroli guna mengoptimalkan keamanan di sekitar daerah hotel tempat para tamu dari berbagai daerah menginap.

“18 kuda ini berasal dari Polda Bali, Jawa Barat, DIY dan Jawa Tengah,” ujarnya.

Lebih lanjut, Dedi mengatakan bahwa para kuda yang diturunkan berasal dari Belanda. Kuda-kuda ini memiliki spesifikasi dan perawatan khusus, termasuk makan.

Kuda yang dipakai usai patroli akan dimasukkan ke dalam bus yang memakai pendingin udara atau AC agar menjaga kondisi kuda tetap sehat dan prima.

"Kudanya berasal dari Belanda. Spesifikasi dan perawatannya memang khusus. Kudanya juga cukup besar dan tinggi sekitar 165-170 cm," katanya.

Baca Juga: Perkara Pengaturan Skor Tahun 2018, Baru Dilimpahkan ke Kejaksaan Desember 2023

Nantinya, kuda-kuda ini akan ditunggangi oleh personel Polri yang memang sudah dilatih dalam beberapa bulan belakangan. Dalam sehari, akan dibagi tiga shift patroli untuk berkeliling di sekitar kawasan Nusa Dua.

"Persiapan sudah dua tiga bulan personel menunggangi kuda untuk berpatroli di sekitar kawasan Nusa Dua," katanya.

Dengan segala persiapan yang dilakukan, Dedi pun berharap pelaksanaan KTT G20 di Bali dapat berjalan dengan baik, aman dan lancar sehingga membawa nama baik bangsa Indonesia di kancah dunia.

Selain itu, pengamanan juga melibatkan Pecalang selaku satuan pengamanan Desa Adat di Bali.

Baca Juga: Firli, Saat Diperiksa di Bareskrim Nyatakan Perang Badar

Pada apel gelar pasukan Operasi Puri Agung 2022 Pecalang turut hadir dalam rangka pengamanan Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.

Apel Operasi Puri Agung diikuti oleh 9.700 personel Polri dan 3.669 pasukan cadangan yang disiapkan guna melakukan mengamankan KTT G20. Apel Operasi Agung diselenggarakan pada 8-17 November 2022. ari/fas

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU