Regulasi Kampanye di Media Sosial Masih Lemah

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 21 Feb 2023 19:53 WIB

Regulasi Kampanye di Media Sosial Masih Lemah

i

Tenaga Ahli Divisi Penanganan Pelanggaran dan Data Informasi Bawaslu RI, Bachtiar Baetal. SP/JAKA

SURABAYAPAGI, Jakarta -  Regulasi atau aturan kampanye di media sosial (medsos) dinilai masih lemah. Padahal, menurut Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI konsep kampanye telah mengalami perubahan.

Tenaga Ahli Divisi Penanganan Pelanggaran dan Data Informasi Bawaslu RI, Bachtiar Baetal menyampaikan awalnya Bawaslu telah memetakan potensi isu krusial yang dianggap akan muncul saat kampanye.

Baca Juga: Anies Akui Prabowo, Keluarga Intelektual Terpandang

“Sebenarnya Bawaslu sudah memetakan ada sekitar 17 atau 18 potensi isu-isu krusial yang mungkin muncul pada saat tahapan kampanye, belum ditambah dengan dana kampanye,” kata Bachtiar, kemarin.

 “Dana kampanye itu kami petakan ada sekitar 6 atau 7 persoalan yang muncul soal dana kampanye,” sambungnya.

Kemudian, Bachtiar mengatakan potensi-potensi krusial itu seperti kampanye di tempat ibadah, hingga di media sosial. Namun, dia menyebut regulasi kampanye di media sosial saat ini masih lemah.

Baca Juga: Bawaslu Pasrah

“Termasuk kampanye di tempat ibadah, pendidikan, penggunaan fasilitas pemerintah, kampanye di medsos, di medsos juga itu jadi persoalan. Kami juga sedang melakukan kajian secara rutin terkait medsos, karena regulasi yang mengatur medsos itu sangat kecil, bahkan hampir tidak ada,” katanya.

Menurut dia, saat ini konsep kampanye terus terjadi perkembangan. Oleh sebab itu, dia mengatakan kampanye di media sosial besar kemungkinan akan dipakai ke depannya.

Baca Juga: FPI, PA 212, hingga GNPF-Ulama ke MK Dukung Putusan Adil

“Sementara konsep kampanyenya itu terus mengalami pergerakan, mulai menggunakan media sosial, kampanye dengan menggunakan medsos itu, dan kami menduga ke depan itu akan dipakai lagi (kampanye medsos), ini yang diantisipasi oleh Bawaslu,” ungkapnya.jk

 

Editor : Mariana Setiawati

BERITA TERBARU